REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada penyelenggaraan TIME (Tourism Indonesia Mart & Expo) ke-20, Banda Aceh terpilih menjadi tuan rumah, apa pasal?
Dikatakan oleh Chairperson TIME 2014, Meity Robot, dengan dijadikannya Aceh sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan ini bertujuan untuk mempromosikan Aceh ke pasar internasional.
"Serta mendorong perbaikan dan peningkatan infrastruktur, fasilitas pariwisata, dan obyek wisata di wilayah tersebut sehingga menjadi salah satu tujuan wisata dunia," katanya ketika ditemui Republika belum lama ini.
Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banda Aceh, Reza Fahlevi bahwa benar kegiatan ini juga menjadi ajang mempromosikan pariwisata dan budaya Aceh ke dunia internasional.
"Saya ingin Aceh menjadi salah satu destinasi wisata dunia, sekaligus memberikan kesempatan masyarakat Aceh untuk terlibat dalam rangka membangun pariwisatanya," papar Reza.
Pada tahun ini, TIME sudah memasuki tahun penyelenggaraan ke-20. TIME akan berlangsung pada tanggal 23-26 Oktober 2014 di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh. Pada acara ini nantinya akan menampilkan seluruh daerah tujuan wisata Indonesia, termasuk daerah wisata populer, obyek wisata dan wisata Indonesia.