Rabu 17 Sep 2014 14:45 WIB

Makanan Ikonik Indonesia Kini Tersaji di Gala Dinner Resmi

Nasi tumpeng, salah satu dari 30 makanan ikonik Indonesia
Foto: Rakhmawaty La'lang/Republika
Nasi tumpeng, salah satu dari 30 makanan ikonik Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Indonesia tidak main-main dalam berupaya mengenalkan negara ini melalui aspek kuliner. Beragam kegiatan di dalam dan luar negeri dilakukan agar makanan Indonesia dikenal luas.

Agustin, dari Ditjen Pengembangan Destinasi Pariwisata Kemenparekraf, mengatakan makanan Indonesia kini mulai bisa ditemui di festival internasional. ''Yang terdekat kita mau buat Indonesian Food Festival di Roma Italia mulai dari 27 September sampai 4 Oktober,'' katanya, saat ditemui di sela-sela promossi 30 makanan ikonik Indonesia, di Cafe Bogor Hotel Borobudur, Senin (15/9).

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam beberapa jamuan kenegaraan terakhirnya juga telah memastikan masakan Indonesia tersaji dengan baik. Terutama ketika menerima tamu negara asing.

''Sekarang 30 makanan ikonik Indonesia sudah masuk ke istana saat gala dinner resmi,'' kata Agustin menyambung. Saat APEC beberapa waktu lalu di Bali, makanan yang tersaji juga diambil dari 30 makanan ikonik Indonesia.

Pencanangan 30 makanan ikonik Indonesia dilakukan pemerintah sejak tahun lalu. Makanan dan minuman yang masuk dalam daftar diantaranya urap sayuran yogyakarta, nasi kuning, nasi goreng kampung, pindang patin, asam padej tongkol padang, kolak pisang ubi bandung, nagasari, hingga es dawet dan bir pletok.

Agustin mengatakan, pengembangan makanan ikonik Indonesia tidak berhenti di situ. ''Kami mengharap daerah-daerah pun membuat sendiri makanan ikonik khas tiap daerah,'' ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement