Senin 08 Sep 2014 18:16 WIB

Banyuwangi Gelar Banyuwangi Batik Festival

Batik
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Batik

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyuwangi menyelenggarakan Banyuwangi Batik Festival (BBF) untuk kedua kalinya. Acara puncak BBF digelar pada 20 September 2014, di Gelanggang Seni dan Budaya (Gesibu) Banyuwangi, Jawa Timur.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, BBF merupakan salah satu event wisata dalam rangkaian Banyuwangi Festival yang mempunyai beragam acara sampai akhir tahun nanti.

"Pergelaran ini menjadi bagian dari upaya mengembangkan kekayaan budaya lokal," kata Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Ahad (7/9).

Ia mengatakan ingin membawa budaya lokal ke level global dengan menggelar Batik Festival. Menurut dia, batik bukan lagi dianggap bagian dari gaya lawas, tapi sudah menjadi gaya hidup masa kini. Batik telah menjadi tren.

”Tren ini harus dijawab dengan keseriusan semua elemen untuk mendorong pengembangan batik, baik dari sisi desain, kemasan event, maupun aspek ekonominya termasuk pemasaran.  Tahun ini, BBF akan mengangkat motif batik ”Kangkung Setingkes”, tahun lalu, motif yang diangkat adalah "Gajah Oling"," kata Anas.

"Kangkung Setingkes", terang Anas, salah satu dari 44 motif batik Banyuwangi yang paling mudah ditemui.  

BBF 2014 ini dirangkai dengan lima event sekaligus, mulai lomba desain motif batik, lomba desain busana batik, lomba mencanting, lomba peragaan busana, hingga pameran. Lomba desain, kata Anas,  banyak diikuti oleh desainer muda Banyuwangi.

”Ini memberi kesempatan bagi para desiner batik Banyuwangi untuk membuka jaringan dengan industri fesyen nasional,” katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement