REPUBLIKA.CO.ID, SANTO DOMINGO – Komisi Hiburan dan Radio Nasional (CNEPR) Dominika memutuskan melarang penyanyi kontroversial, Miley Cyrus, untuk tampil di negara mereka. Alasannya, Miley dianggap tidak mengindahkan aspek moralitas.

Saat ini, sang bintang “Hannah Montana” masih memperjuangkan konsernya di Republik Dominika. Dalam sebuah pernyataan, Miley menganggap larangan mengekspresikan bakat seni itu bertentangan dengan konstitusi bangsa.

“Miley ingin memperjuangkan haknya sebagai seniman,” kata sebuah sumber, pada Ace Showbiz, Ahad (7/9).

Konser Miley di Dominika adalah bagian dari tur “Bangerz”, yang dilaksanakan untuk mempromosikan album barunya dengan judul sama.

Rencananya, konser di Dominika akan diadakan pada 13 September 2014. Ia dicekal karena dianggap sering melakukan tindakan yang bertentangan dengan moral, adat istiadat, dan hukum yang berlaku di Dominika.

Sebelumnya, jajak pendapat dilakukan oleh para anggota Dewan Dominika. Hasilnya, 64 persen peserta sepakat dengan pencekalan tersebut. Sementara sisanya, menyatakan hal tersebut melanggar kebebasan berekspresi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika