Selasa 29 Jul 2014 11:16 WIB

Mau Berlibur, Ini Tips Penukaran Mata Uang

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Agung Sasongko
Penukaran mata uang asing
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Penukaran mata uang asing

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- ROLers, apakah Anda sedang melakukan perjalanan ke luar negeri? Hal yang pasti Anda lakukan adalah menukar uang dengan mata uang lokal.

Beberapa tabel nilai tukar mata uang di bandara atau sejumlah lokasi wisata menawarkan harga yang terlalu mahal. Jika Anda menggesek kartu kredit atau ke ATM, maka Anda bakal terkena biaya tambahan.

Seorang perencana keuangan besertifikat di Acorn Financial Services, James Gambaccini memberikan lima tips untuk melakukan penukaran mata uang sehingga menghemat Rupiah atau Dolar AS Anda, dilansir dari AP, Selasa (29/7).

1. Unduh aplikasi

Sebelum naik pesawat, unduhlah aplikasi konvertor mata uang pada smartphone Anda dan ini bisa Anda gunakan di negara tempat Anda berlibur. Anda dapat membuka aplikasi itu untuk melihat harga terbaik jika ingin melakukan penukaran mata uang. anda bisa mengetik jumlah uang yang ingin Anda tukarkan dan Anda bisa menghitungnya ke dalam jumlah mata uang yang baru. Ada beberapa aplikasi konvertor yang bagus, seperti XE Currency atau GlobeConvert.

2. Bertanya sebelum menukar

Berhati-hatilah dengan tempat penukaran mata uang yang mengatakan mereka tidak memungut biaya tambahan. Seorang profesional pariwisata internasional di Saint Leo University, Florida, Stan McGahey mengatakan jangan percaya itu. Sering kali, mereka menawarkan nilai tukar yang lebih buruk untuk menebus biaya iklan. Anda sebaiknya bertanya dengan benar berapa jumlah penukaran, misalnya per dolar AS nya. Dengan begitu, Anda akan tahu persis.

3. Kartu kredit yang benar

"Milikilah kartu kredit yang tidak mengenakan biaya valuta asing. Beberapa kartu kredit biasanya mengenakan biaya 2-3 persen untuk satu kali penukaran mata uang asing,"ungkap Matt Schulz, seorang analis senior di situs Creditcards.com atau Bankrate.com.

Jika Anda tidak memiliki kartu kredit bebas biaya valuta asing, maka Anda sebaiknya membuatnya satu. Kebanyakan kartu kredit yang dirancang untuk wisatawan atau mereka yang hobi berpelesir ke luar negeri akan memberikan banyak manfaat, seperti mil atau poin yang digunakan untuk perjalanan berikutnya.

Manfaat lainnya, kartu kredit sering menawarkan nilai tukar yang rata-rata sama selama sebulan. Itu sangat membantu Anda jika bepergian ke negara dimana mata nilai tukar mata uang lokalnya sangat fluktuatif atau volatile, khususnya negara-negara Amerika Selatan.

4. Jangan melakukan penukaran di hotel

Jika hotel atau lokasi bisnis lainnya menawarkan Anda untuk mengonversi tagihan Anda menjadi dolar AS, maka sebaiknya hindari itu. Biasanya harganya sangat buruk. Sebaiknya, Anda melunasi tagihan hotel dengan mata uang negara lokal dan membiarkan kartu kredit Anda yang melakukan penukaran.

5. Periksa rekening online

Seperti halnya kartu kredit, pastikan bank anda tidak membebankan biaya valutas asing jika Anda berencana menggunakan kartu debit. Periksalah selalu rekening bank Anda secara online yang tidak memungut biaya transaksi asing. Hubungi bank Anda untuk mencari tahu jika mereka memungut biaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement