REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ibu dan anak, Erna Santoso dan Ardina Rasti kembali melakukan kegiatan sosial. Melalui Yayasan Peduli Anak Indonesia (Pena) mereka berbagi dengan 1.000 orang kaum dhuafa, anak berkebutuhan khusus dan yatim piatu.
"Ini adalah agenda tahunan dan sudah masuk tahun ke-14. Kami bangga dan bersyukur masih bisa berbagi dengan mereka," kata Erna Santoso saat ditemui akhir pekan kemarin di Teater Keong Emas, TMII, Jakarta.
Jika di tahun-tahun sebelumnya acara selalu digelar di halaman Masjid, kali ini yayasan Pena memilih tempat hiburan. Hal ini dikatakan karena pihaknya ingin sekaligus memberi hiburan bagi anak-anak.
"Kali ini karena ada keinginan selain berdoa tapi dapat hiburan, akhirnya kita kerjasama dengan TMII khususnya keong emas dan alhamdulillah, seribu anak diizinkan untuk nonton gratis," ujar Erna Santoso.
Tidak sendiri, Erna Santoso dibantu banyak relawan. Salah satunya sang putri Ardina Rasti.
Bisa terlibat dalam kegiatan ini diakui Rasti menjadi kebahagiaan tersendiri baginya.
"Kalau aku lihat anak-anak tadi bisa tertawa saat nonton di keong emas, aku juga jadi ikut bahagia. Aku aja belum pernah nonton, jadi banyak anak yang bahagia," kata dia.
Dibanding sang bunda, Rasti mengatakan, perjuangannya di yayasan ini masih sangat kecil. Karena itu ke depannya ia berharap bisa terlibat lebih jauh dalam yayasan tersebut.
"Aku ingin bisa bantuin lebih banyak lagi. Kalau sekarang kan masih sebatas member," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
