REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Bukan cuma memadu kasih yang terasa indah dan romantis. Berinovasi dalam memadukan es krim pun akan menambah kelejatan di lidah penikmatnya.
Sejatinya, es krim merupakan makanan ringan yang berasal dari Eropa. Seiring waktu, makanan dingin yang bahan bakunya antara lain susu cair, gula pasir, telur ayam, coklat, panila, dan garam ini sudah lama merambah berbagai negara, termasuk Indonesia.
Kini makanan tersebut menjadi salah satu menu favorit semua kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, bahkan orangtua. Jadi, semua orang tentu pernah menikmati kelezatan es krim.
Banyak sajian es krim yang sudah di kenal di masyarakat. Ada yang disajikan secara konvensional, dikemas secara khusus, atau dijadikan paduan berbagai kue. Kesemuanya, tentu menggugah selera kita.
Juga, banyak kreasi dihasilkan sejumlah produsen es krim atau toko kue di Kota Bandung. Sajian tersebut tentunya menambah koleksi kuliner khas kota berjuluk Paris Van Java ini.
Banyak kafé dan restoran di Kota Bandung yang menawarkan aneka es krim inovatif. Kafe maupun restoran tersebut, menjadikan es krim sebagai makanan penutup.
Sajian es krim tersebut banyak sekali variasinya. Ada yang disajikan dengan brownies kukus, panggang, atau bakar. Ada juga es krim yang disajikan dengan pancake, pisang, atau aneka buah-buahan. Meski dikombinasi dengan kue maupun buah-buahan, es krim tetap menggoda.
Beberapa kafé yang menawarkan sajian es krim hasil inovasi antara lain di Café Milan di Jl Pelajar Pejuang, Kota Bandung. Di tempat ini, es krim yang disajikan dengan aneka kue, pisang, serta buah-buahan menjadi makanan penutup yang cukup favorit.
‘’Saya lebih suka dengan banana es krimnya. Rasa manisnya tidak terlalu kuat namun tetap nikmat,’’ujar Lia Dahlia, pengunjung Cafe Milan kepada Republika, beberapa waktu lalu.
Dahlia yang mengaku penyuka es krim ini selalu mencoba menu tersebut setiap kali kongkow atau makan bersama teman-temannya. Kenikmatan makanan ini, kata dia, disantap pada siang hari disaat musim panas.
Dia mengatakan, sejumlah café menyajikan aneka es krim yang telah dimodivikasi. Umumnya, kafé-kafé tersebut menyajikan es krim yang hamper mirip.
‘’Sebenarnya beberapa kafé menyajikan es krim hasil modifikasi yang hampir sama. Kalau ada perbedaan hanya sedikit,’’ kata mahasiswi semester akhir sebuah perguruan tinggi negeri di Kota Bandung itu.
Selain dipadu dengan pisang atau buah-buahan, es krim juga bisa disajikan dengan brownies. Salah satu kafé yang menyajikan menu ini ada di Trans Studio Mall Bandung. Di kafé ini, es krim disajikan dengan browneis panggang.
Rasa es krimnya pun bervariasi: ada rasa coklat, stroberi, vanilla, dan lain-lain. Menurut M farid, manager operasinal kafé tersebut, menu ini baru diluncurkan empat bulan lalu. Meski tergolong baru, kata dia, menu penutup ini banyak digemari konsumennya. ‘’Terutama anak-anak dan remaja,’’ ujar dia.
Selain brownies es krim, kreasi lainnya yang tak kalah seru yaitu perpaduan pancake dan es krim. Salah satu kafé yang menawarkan menu ini yaitu Nanny’s Pavilon di Jl RE Martadinata, Kota Bandung. Menu pancake es krim ini disajikan di atas hot plate.
Ada beragam jenis es krim yang dipadukan dengan pancake, seprti rasa valina, voklat, dan stroberi. Tak hanya itu, menu ini pun ditaburi serpihan dan saus coklat. ‘’Ini hasil kreasi koki kami. Dan, penggemarnya terus bertambah,’’ kata Manajer Operasioal Nann’s Pavilon, Hendi S.
Sejak diluncurkan beberapa bulan lalu, menu tersebut langsung menyedot perhatian pengunjung. Jumlah penikmatnya akan meningkat pada akhir pekan. Mereka merupakan pelancong dari Jakarta dan juga negeri Jiran Malaysia.
Para pengunjung, kata Hendi, mengaku menikmatinnya lantaran tergolong masih langka. ‘’Biasanya kan paduan es krim dengan cake, brownies, pisang, atau buah-buahan. Kita ingin lain dari yang sudah ada,’’ tutur Hendi.