Selasa 03 Jun 2014 10:45 WIB

Wanita dengan Makeup Tipis Lebih Menarik di Mata Pria

Berdandan
Foto: Prayogi/Republika
Berdandan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Wanita yang tidak pernah meninggalkan rumah tanpa lapisan alas bedak, perona wajah, dan riasan mata mungkin harus meninjau kembali ritual kecantikan mereka, terutama jika bertujuan untuk tampak lebih menarik.

Sebuah hasil studi yang diterbitkan di Quarterly Journal of Experimental Psychology baru-baru ini menyimpulkan bahwa wanita dianggap lebih menarik dengan riasan 30 hingga 40 persen lebih tipis dari biasanya.

Banyak wanita tidak lagi memperhitungkan waktu yang dihabiskan untuk merias wajah maupun uang yang dikeluarkan untuk alas bedak, bedak, perona pipi, perona mata, eyeliner, dan lipstik selama bertahun-tahun. Namun, menurut sebuah studi terbaru yang dimuat di TIME, jika tujuan utama mereka adalah untuk terlihat lebih menarik di hadapan pria, seluruh upaya yang mereka lakukan kemungkinan sia-sia.

Peneliti di Universitas Bangor dan Universitas Aberdeen di Inggris meminta 44 wanita untuk merias wajah seperti saat mereka akan bersenang-senang di kota. Setiap wanita difoto sebelum dan sesudah berias, dan foto tersebut direka hingga menghasilkan 21 gambar untuk setiap wanita, masing-masing dengan ketebalan riasan berbeda.

Foto-foto hasil rekaan tersebut diperlihatkan kepada kelompok sampel mahasiswa juga mahasiswi yang kemudian diminta memilih foto yang menurut mereka paling menarik. Secara keseluruhan, baik pria dan wanita lebih menyukai foto wanita dengan riasan 40 persen lebih tipis daripada sebelumnya. Meski begitu, dibandingkan dengan pria, sampel wanita memperlihatkan kecenderungan untuk menyukai riasan yang sedikit lebih tebal.

“Secara garis besar, hasil ini menunjukkan bahwa kemungkinan wanita mengenakan kosmetik untuk menarik perhatian dengan cara yang keliru,” menurut penulis hasil studi tersebut.

“Kekeliruan ini tampak lebih terikat pada anggapan atas harapan yang dimiliki pria, dan, pada tingkat yang lebih rendah, harapan yang dimiliki wanita."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement