REPUBLIKA.CO.ID, Cronut alias pastry yang meledak di Amerika sejak tahun lalu itu masuk dalam kategori susah-susah gampang untuk dibuat. Untuk membuat cronut, resepnya diadaptasi langsung dari adonan croissant. Setelahnya diberikan sentuhan agar menyerupai donat.

Membuat lingkaran donat ini memerlukan ketelitian dan kesabaran. Cetakan donat bisa menjadi senjata dalam membentuk bulatan sempurna. Ketebalan adonan setebal satu satu cm memang mengharuskan ketelitian dan kesabaran dalam membuatnya.

Kuncinya, sebelum dicetak menjadi donat harus dimasukkan dalam lemari pendingin selama kurang lebih dua jam. Sebab bila dicetak dahulu sebelum masuk freezer, bentuknya akan berubah. "Tidak bulat layaknya donat," lanjut Yus Andriana, advisory chef dari Fonterra Indonesia Food Services.

Cronut lalu digoreng ketika sudah keluar dari lemari pendingin. Gunakan wajan dengan kedalaman yang cukup saat menggoreng. Minyaknya harus bersuhu sangat panas agar cronut tidak terlalu banyak mengandung minyak.

Menyajikan cronut bisa dalam berbagai gaya. Misalnya menabur gula halus atau cokelat di atasnya.

 Keunikan cronut, ketika dibelah menjadi dua maka masih bisa dikatupkan kembali. Teksturnya ketika dibelah terlihat berongga sehingga bisa diisi dengan krim, keju, atau ragam selai. Ketika digigit, rasanya benar serupa dengan croissant namun tidak renyah. Proses menggoreng membuatnya berasa seperti donat dalam balutan rasa croissant yang khas.

Selamat mencoba, ya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika