REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Maskapai Garuda Indonesia akan kembali melayani penerbangan dari dan menuju Solo. Penerbangan dimulai besok, Kamis (20/2), setelah dalam lima hari terakhir dihentikan sementara akibat ditutupnya operasional Bandara Adi Sumarmo, Solo, yang terkena dampak hujan abu vulkanis Gunung Kelud.
Adapun kembali beroperasinya Garuda Indonesia melalui Bandara Adi Sumarmo Solo, sesuai dengan NOTAM (notice to airman ) No. B0216/14 yang dikeluarkan oleh otoritas penerbangan Solo sehubungan dengan kembali dibukanya Bandara Adi Sumarmo, Solo.
Mengingat operasional Bandara Adi Sumarmo, Solo, khusus besok (20/2) baru akan dibuka pada pukul 07.00 (LT), maka penerbangan Garuda Indonesia rute Solo – Jakarta pagi hari (GA-221) yang seharusnya berangkat pukul 06.00, diundur menjadi pukul 07.00 LT.
Sementara GA220 dari Jakarta menuju Solo yang seharusnya berangkat pukul 05.35, diundur menjadi pukul 06.00 LT. Sementara jadwal penerbangan Garuda Indonesia lainnya berjalan sesuai jadwal.
Sejalan dengan dibukanya layanan penerbangan Garuda Indonesia dari dan menuju Solo, maka seluruh penerbangan Garuda Indonesia di beberapa bandara yang sebelumnya ditutup karena terkena dampak erupsi Gunung Kelud, seperti Semarang, Bandung, Surabaya, Malang, Jogjakarta dan Solo, saat ini telah beroperasi secara normal, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima ROL, Rabu (20/2).
Garuda Indonesia melayani penerbangan rute Jakarta – Solo dan Solo – Jakarta masing – masing 5 kali perhari menggunakan armada Boeing 737-800 NG.