Rabu 15 Jan 2014 16:13 WIB

Selain Alam, Halmahera Barat Andalkan Kuliner Tarik Wisatawan

 Wisatawan bermain
Wisatawan bermain "flying fox" di Agrowisata Perkebunan Kopi Banaran, Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (23/8).(Aditya Pradana Putra/Republika)

REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Halmahera Barat memiliki potensi wisata yang tinggi. Salah satunya kuliner lokal yang khas, sehingga diharapkan dapat menarik minat wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri untuk berkunjung ke wilayah itu.

Kuliner khas lokal tersebut di antaranya berbagai jenis makanan dari pisang mulu bebe, sagu lempeng, kasbi santan, batata santan, talas santan, nasi jaha serta berbagai jenis lauk dari bahan sayuran dan ikan.

Dari semua kuliner khas tersebut yang diunggulkan bisa banyak menarik minat wisatawan adalah berbagai jenis penganan dari bahan pisang mulu bebe, karena jenis pisang ini di Indonesia hanya ada di Halbar dan Halmahera Utara.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Halmahera Barat, Feni Kiat mengatakan pihaknya telah mengundang sejumlah ahli memasak tekenal dari Jakarta ke Jailolo, Halbar untuk menciptakan berbagai jenis penganan baru dari bahan mulu bebe, termasuk kuliner khas lokal lainnya agar bisa sesuai dengan selera wisatawan.

Kuliner khas lokal Halbar tersebut akan terus dipromosikan, baik pada Festival Teluk Jailolo bulan Mei mendatang di Halbar maupun dengan menampilkannya pada berbagai pameran di luar Malut.

Ia menambahkan, Halbar selain mengandalkan kuliner khas lokal sebagai daya tarik wisata, juga memiliki sejumlah objek wisata unggulan sebagai daya tarik wisata, terutama wisata bahari, panorama alam dan burung bidadari di kawasan hutan habitatnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement