Ahad 08 Dec 2013 01:48 WIB

Jadi Sutradara Terbaik, Rako Prijanto: Ini untuk Perfilman Nasional

Rep: Fian Firamatja/ Red: Hazliansyah
Tokoh NU Salahuddin Wahid atau Gus Solah (dua dari kiri) bersama sutradara Rako Prijanto (kiri) dan para pemain film Sang Kyai Christine Hakim (dua dari kanan) dan Ikra Negara (kanan) berbicara perihal film Sang Kyai pada konfrensi pers dan syukuran film t
Foto: Antara Foto
Tokoh NU Salahuddin Wahid atau Gus Solah (dua dari kiri) bersama sutradara Rako Prijanto (kiri) dan para pemain film Sang Kyai Christine Hakim (dua dari kanan) dan Ikra Negara (kanan) berbicara perihal film Sang Kyai pada konfrensi pers dan syukuran film t

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Sutradara film "Sang Kiai", Rako Prijanto dinobatkan sebagai Sutradara Terbaik di ajang Festival Film Indonesia 2013. Rako berhasil mengalahkan pesaingnya, yakni Hanung Bramantyo dan Hestu Saputra (Cinta Tapi Beda), Dinna Jasanti (Laura & Marsha), Rizal Mantovani (5 Cm) dan Upi (Belenggu).

Dalam sambutannya, Rako mengaku bersyukur dan mempersembahkan penghargaan ini untuk perfilman nasional.

"Alhamdulillah, ini merupakan penghargaan yang amat berharga bagi saya. Dan ini saya persembahkan untuk dunia perfilman nasional," ucap Rako Prijanto, di Marina Convention Center, Semarang, Ahad (8/12) dini hari.

Secara khusus Ia kemudian mempersembahkan penghargaan ini pada seluruh pendukung film yang mengangkat kisah hidup KH Hasyim Asy'ari itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement