Senin 18 Mar 2013 18:01 WIB

Enam Negara yang Mesti Dikunjungi karena Masih Murah

Kroasia
Foto: AP
Kroasia

REPUBLIKA.CO.ID, Fakta yang dihadapi semua petualang: Dunia lebih besar ketimbang isi dompet. Saat ada banyak trik untuk mengakali ongkos perjalanan, salah satu opsi paling sederhana adalah menemukan tempat menarik yang menawarkan banyak hal namun belum terhadap harga-harga inflasi.

Berikut ini  tempat wisata yang membuat perjalanan anda layak dilakukan namun masih cukup terjangkau versi USA Today.

Ukraina

Negara ini memiliki arti "Negara di sudut" dan tahun ini Ukraina berada di sudut penemuan sejumlah pelancong dunia yang mencari sejarah kaya namun anggaran mepet.

Para petualang yang kembali dari negara itu dibuat kagum dengan kekayaan budayanya, kehangatan orang-orangnya dan fakta mengejutkan bahwa mereka bisa hidup di bawah 50 dolar per hari. Anda bisa menjelajah Situs Dunia UNESCO dengan warga lokal lalu menyantap makanan tradisional hanya untuk beberapa dolar.

Korea Selatan

Korea Selatan sangat ramah dengan pelancong berbujet terbatas. Mereka pun tak hanya menemukan layanan dasar seperti hotel murah, dan makanan lezat dalam harga terjangkau, tapi negara itu juga menawarkan diskon dan layanan bantuan berlimpah, terutama untuk pengunjung.

Salah satu contoh, antara tanggal 1 Maret dan 25 Agustus selalu ada satu bus transportasi gratis untuk pengunjung asing di ibu kota Seour dan kota populer Jeounju. Layanan telepon gratis juga tersedia untuk turis dengan bantuan multibahasa selama 24 jam sehari dan bahkan ada layanan panduan bebas bagi pelancong asing.

Tasmania

Apakah tempat ini belum masuk radar anda? Bila tidak mungkin sudah seharusnya dicantumkan dalam daftar. Hobart, kota pelabuhan dengan sentuhan tua dan modern, kini nangkring di TripAdvisor's Travelers Choice 2012 Destination on the Rise dan Lonely Planet's Best in Travel 2013.

Biasanya bila tempat masuk dua daftar itu maka selalu tak jauh dari ongkos lumahan, namun harga-harga di Hobart masih sederhana. Berbagai daya tarik mulai toko dan kedai kopi dekat pantai hingga Museum Tasmanadia dan Galeri Seni (TMAG).

Kamboja

Banyak pelancong bertutur, baik lewat blog atau buku, mereka mencintai Kamboja. Tidak heran bila negara ini cukup menonjol di kawasan tujuan wisata Asia Tenggara, tak hanya untuk biayanya yang terjangkau tapi juga percampuran magis antara warga yang ramah, budaya memikat dan pemandangan alamnya yang menarik.

Harga-harga mungkin akan naik beberapa tahun ke depan saat Kamboja bergabung bersama negara-negara Asia Selatan di zona ekonomi tunggal, jadi turis berbujet terbatas mesti memasukkan negara ini dalam daftar tujuang saat ini juga.

Kroasia

Kroasia adalah perlintasan. Pada Juli, negara itu akan menjadi anggota Uni Eropa, langkah yang membantu mendanai infrastruktur turisme. Tentu ini kabar baik bagi turis berbujet rendah yang mencari pengalaman lburan. Mengingat Kroasia tidak akan mengadopsi euro dalam waktu dekat, maka pelancong tidak akan menjadi salah satu korban dan penyesuaian meningkat ala negara zona euro.

Turki

Turki sedang bangkit, sehingga saat ini adalah waktu untuk harga bagus. Pada satu dekade lalu, negara ini menumbuhkan infrastruktur turisme hingga 67 persen. Baru-baru ini Turki tumbuh sebagai salah satu titik penerbangan global. Dengan bujet terbatas Anda masih bisa menjelajah negara ini, mengunjungi reruntuhan kuno, kota-kota bersejarah dan pantai-pantai cantik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement