Senin 04 Feb 2013 01:21 WIB

Jangan Sampai Anda Meniru Gaya Makan Orang Ini

Rep: Niken Paramita Wulandari/ Red: M Irwan Ariefyanto
Makanan Cepat Saji (Ilustrasi).
Foto: IST
Makanan Cepat Saji (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,Hidup sehat memang menjadi cita-cita semua orang. Berbagai cara pun dilakukan untuk hidup sehat. Mulai dari memilih makanan untuk dikonsumsi, meminum vitamin atau diet. Tak ada salahnya memang melakukan diet. Tapi sejatinya, diet bukanlah membatasi makan atau tidak makan sama sekali. Beberapa orang ini memiliki kebiasaan makan yang terbilang aneh. Yaitu dengan mempertahankan obsesi dietnya hanya dengan memakan satu jenis makanan saja dan menghabiskan sisa hidupnya dengan makanan tersebut. Penasaran?

1.Jonathan McGowan, memakan bangkai binatang selama 30 Tahun

Daging tikus goreng dan gulai burung hantu adalah dua makanan favorit bagi Jonathan McGowan (44). Dan yang mengejutkan lagi, hewan-hewan ini adalah santapan sehari-hari bagi Jonathan. Jonathan mulai menggemari makanan-makanan yang terdengar menjijikan itu ketika ia menemukan binatang itu mati tertabrak kendaraan di jalan (roadkill). Jonathan pertama kali merasakan hewan mati saat usianya 14 tahun. Saat itu ia memasak seekor ular yang ia temukan di jalan.

Jonathan merupakan seorang taxidermist asal Bournemouth, Dorset. Jonathan memutuskan untuk tidak mengkonsumsi daging yang dijual dipasaran sejak 30 tahun yang lalu. Sebagai gantinya, Jonathan memilih hewan-hewan yang ia temukan sudah dalam keadaan mati di pinggir jalan atau di hutan. Saat itu Jonathan memilih memakan bangkai binatang ini sebagai cara untuk menghemat pengeluaran biaya makannya. Karena ia mulai tinggal sendiri setelah menyelesaikan kuliah semester enamnya.

2. Mark Haub, menurunkan badan dengan makan Junk Food

Ketika ingin menurunkan berat badan, seseorang biasanya akan menjauhi makanan berkalori tinggi seperti junk food dan kue-kue. Tapi Mark Haub justru berdiet dengan junk food dan kue-kue berkalori tinggi dan berhasil menurunkan berat badan sekitar 12 kg selama 2 bulan. Selama dua bulan, profesor yang mengajar di Kansas State University ini banyak mengkonsumsi “Twinkie”, yaitu  kue lembut yang berisi krim di dalamnya. Twinkie bisa dikategorikan sebagai junk food karena kandungan gizinya tidak sebaik makanan lain.

Anehnya, setelah rutin mengkonsumsi Twinkie dan makanan junk food lainnya, selain berat badannya turun, kondisi kesehatan pria ini  justru lebih membaik dengan turunnya kadar kolesterol buruk (LDL) dan naiknya kolesterol baik (HDL).

3. Claire Simmons, memakan Pizza selama 31 tahun

Kebiasaan makan aneh wanita ini sebaiknya tidak ditiru. Bayangkan saja, wanita bernama Claire Simmons seumur hidupnya hanya mengkonsumi pizza. Ia mengalami kondisi yang tidak lazim, yaitu merasa jijik jika mencoba makanan selain pizza.

Kebiasaan makan Claire di dalam dunia medis disebut dengan Selective Eating Disorder. Seorang ahli kesehatan mengatakan, kebiasaan ini akan cepat lambat membunuh dirinya jika tidak segera dihentikan. Mendengar pernyataan itu, Claire tetap tidak mau mendengarkan dan memilih untuk terus memakan pizza. Untuk hidup sehat, ia mengklaim cukup dengan banyak mengkonsumsi air.

4. Neil King, makan kacang panggang 6 kaleng setiap hari

Setelah diperingkatkan berisiko terhadap kanker usus, Neil King dari Essex, Inggris, mengambil tindakan pada menu makanannya. Bukannya menambah porsi buah dan sayur, ia justru mulai makan kacang panggang hingga 6 kaleng setiap hari.

Ia memakannya dengan dari pada waktu makan siang dan kentang pada makan malam. Kondisi tersebut membantunya menurunkan berat badan hingga 63,5 kg.

5. Darren Jones, kecanduan 42 liter Cola Diet

Kebiasaan makan aneh juga dialami oleh seorang pria bernama Darren Jones. Ia tidak bisa menghentikan kebiasaannya untuk meminum cola diet. Bahkan  dalam seminggu ia bisa menghabiskan 42 liter cola atau sekitar 21 botol. Gara-gara kebiasaan anehnya ini, Darren Jones dilarikan ke panti rehabilitasi untuk mendapatkan bantuan. Ia mengatakan sangat terobsesi dengan cola, dan selalu merasa cemas jika botol cola tersebut mulai habis. Jika ia tidak mendapatkan cukup cola, ia akan merasa panik seperti halnya orang kecanduan obat ataupun alkohol. Sebelum mengakibatkan pembentukan macam-macam penyakit, Ayah 2 orang anak ini pun berjanji untuk sembuh dari kecanduannya itu.

sumber : Uniknya.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement