REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Boyband Korea Selatan, JYJ, akan merilis majalah khusus untuk memperingati hari ke-1.000 mereka diindustri musik Korea dan Jepang. Majalah tersebut juga perlambang genap 1.000 hari mereka lepas dari SM Entertainment dan bergabung bersama CJes Entertainment.
"Kami akan merilis majalah berjudul 'The JYJ' yang berisi wawancara dan peringatan hari ke-1.000 Jaejoong, Yoochun, dan Junsu dalam formasi JYJ," kata perwakilan CJes Entertainment, dikutip dari Soompi, Selasa (22/1). Majalah ini juga berisi segala bentuk kegiatan JYJ setelah debut baru mereka.
'The JYJ' juga berisi debut ketiga personel pecahan DBSK ini dikancah musik internasional dengan melahirkan lagu berbahasa Inggris pertama. Berikutnya wawancara tentang tur dunia, penampilan solo masing-masing personel, musik, dan karir akting mereka di dunia drama.
Dalam majalah itu, CJes bahkan membahas kasus penyelesaian terakhir JYJ dengan manajemen lamanya, SM, mengenai status kontrak mereka.
"JYJ menghadapi kasus hukum selama tiga tahun terkait kontrak yang tak adil. Dimasa mendatang, JYJ akan menjalani kontrak yang lebih baik, dan lebih banyak memperoleh kebebasan," kata perwakilan CJes tersebut.
Ketiga personel JYJ juga mengisahkah cerita pahit mereka dan masa-masa sulit yang mereka lewati semasa merintis karir dalam format baru. Dari kesulitan JYJ, segenap manajemen CJes juga belajar bagaimana tumbuh hingga mereka mengecap manisnya karir artis mereka dihari ke-1.000.
Majalah tersebut mengandung 25 konten wawancara dan terdiri dari 139 halaman. Ada juga bonus DVD khusus. Karya tulis pertama tentang JYJ ini mulai dijual di Korea Selatan dan Jepang awal Februari mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika