Selasa 28 Aug 2012 15:00 WIB

Menyusuri Keindahan Pulau Sempu (Bag 3-habis)

Suasana Pulau Sempu
Foto: Republika/Erik Purnama
Suasana Pulau Sempu

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Erik Purnama Putra

Sarana refreshing tidak melulu hanya di Segoro Anakan. Kalau mau nekat, kita bisa menjelajahi hutan. Namun risikonya nyawa tidak ditanggung. Itu lantaran banyak binatang buas dan langka yang menjadi penghuni Pulau Sempu. Mereka bisa tetap nyaman tinggal di habibat tersebut lantaran berstatus cagar alam.

“Ada macan kumbang, macan tutul, ular sanca bodo sepanjang tiga meter sitaan dari hutan di kawasan Banyuwangi, dan banyak kera yang hidup bebas di sepanjang pulau," kata Pengendali Posko Ekosistem Hutan Pulau Sempu Syamsul Hadi kepada ROL. “Di sini berbagai binatang buas bisa hidup bebas,” tambahnya.

Hadi memastikan wisatawan yang berkunjung ke Pulau Sempu aman dari serangan harimau. Ia sadar setiap hari ada puluhan hingga ratusan wisatawan yang menyeberang ke sana guna menikmati suasana Segoro Anakan di dalam pulau.  Namun jika mereka tidak berbuat macam-macam dan taat melewati jalur setapak, kata Hadi, maka tidak ada yang perlu ditakutkan.

"Kalau untuk keamanan pengunjung, insya Allah tidak akan diganggu penghuni Pulau Sempu. Karena pada dasarnya secara naluri macan juga takut kepada manusia," terang Hadi. "Macan dan ular, atau kera akan menyerang jika terancam jiwanya. Kalau tidak ada gangguan, mereka tidak akan menyerang manusia," imbuhnya.

Meski begitu, menurut dia, karena status cagar alam maka setiap orang yang ingin menyeberang harus mendaftarkan diri kepada pihaknya. ROL mencoba ingin langsung menyeberang, namun pemilik perahu yang bersandar di Pantai Sendang Biru enggan mengantarkan.

Alasannya setiap pengunjung harus terdata agar jika terjadi hal yang tidak diinginkan bisa diantisipasi secepatnya. "Ini hanya pendataan saja, bukan bermaksud untuk apa-apa," ujar Hadi. “Kami belajar dari pengalaman sebelumnya ada pengunjung yang hilang dan tersesat di hutan, untungnya bisa kami temukan,” imbuhnya.

Hadi tidak memungkiri ada hal gaib di Pulau Sempu. Itu lantaran pulau tersebut tidak berpenghuni dan kondisinya masih seperti sedia kala. “Namanya hal mistis di hutan itu pasti ada. Yang penting kelakukan kita sopan sepanjang berada di sana,” pesannya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement