Rabu 06 Oct 2010 04:37 WIB

Mark Zuckerberg Sebut Film "The Social Network" Lawakan Belaka

Facebook, The Movie (Ilustrasi)
Facebook, The Movie (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON--CEO Facebook Mark Zuckerberg mungkin akhirnya memiliki alasan untuk mengimbuhkan fitur "dislike" (tidak menyenangkan) dalam film tentang jejaring sosial buatannya. The Social Network,  film tentang asal muasal Facebook, melukiskan gambaran tidak mengenakkan dari jutawan pendiri jejaring sosial terpopuler, dengan memotretnya sebagai ahli siasat yang asosial dan pemburu status.

Dalam satu wawacancara dengan New Yorker bulan lalu, Zuckerberg mengatakan dia tidak berencana menonton film yang skenarionya ditulis oleh penulis skenario  The West Wing  Aaron Sorkin dan disutradarai oleh David Fincher.

Namun New York Times dan media lainnya melaporkan bahwa orang-orang Facebook, termasuk Zuckerberg, telah menghadiri film itu di sebuah teater dekat markas besar Facebook di Palo Alto, California, pada penayangan perdanan film itu Jumat lalu. "Kami pikir film sejenis ini akan menjadi bahan lawakan," juru bicara Facebook, Larry Yu, kepada the Times.

Pendiri Facebook dihormati karena berjuang sendiri membangun situs jejaring sosial itu. Namun dia juga  disebut orang yang tidak dipercaya dan tidak setia kepada kawan sekampusnya di Harvard dan juga sesama pendiri Facebook, Eduardo Saverin.

Dalam wawancara dengan pengasuh acara bincang-bicang Oprah Winfrey menyusul rilis film itu, Zuckerberg yang berusia 26 tahun itu berkelit dengan mengatakan bahwa film itu karya khayalan dan menyebut kehidupannya tidak sedramatis itu. "Enam tahun terkakhir lebih banyak mengkoding, fokus dan bekerja keras, namun itu akan menyenangkan untuk diingat sebagaimana halnya berpesta dan semua drama gila itu," katanya.

 The Social Network,  yang dibintangi Jesse Eisenberg as Zuckerberg dan bintang pop Justin Timberlake sebagai pendiri Napster, Sean Parker, yang adalah mentornya Zuckerberg, menempati puncak tangga film terlaris di pekan perdananya di Amerika Utara, dengan menghasilkan 23 juta dolar AS.

sumber : Ant
Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement