REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu momen yang ditunggu pendengar musik dan podcast akhirnya tiba. Spotify secara resmi merilis Wrapped 2025 di seluruh dunia, merangkum perjalanan audio yang telah menemani, menggerakkan, dan mewarnai keseharian pengguna sepanjang tahun.

Di Indonesia, euforia Wrapped tak terelakkan. Sebuah studi terbaru Spotify menunjukkan 88 persen pengguna menantikan kehadiran Wrapped setiap tahunnya, membuktikan bahwa rangkuman data ini telah menjadi lebih dari sekadar fitur, melainkan tradisi komunal yang dinikmati bersama. Ketika jutaan pengguna membagikan slide personal mereka di media sosial, momen tersebut merefleksikan perasaan bahagia, nostalgia, dan berbagai penemuan konten baru.

Pada tahun ini, Wrapped tidak hanya membawa kembali informasi klasik seperti artis dan lagu teratas, tetapi diperkaya dengan insight yang jauh lebih mendalam, kontekstual, dan, yang terpenting, interaktif. Dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id pada Kamis (4/12/2025), Spotify mengeklaim Wrapped tahun ini lebih personal, lebih sosial, dan lebih menggambarkan pengguna.

Inovasi paling mencolok adalah peluncuran Wrapped Party, sebuah fitur interaktif yang memungkinkan pengguna merayakan Wrapped secara langsung bersama teman-teman mereka. Di sini, pengguna bisa membandingkan kebiasaan mendengarkan, mengukur kecocokan musik, bahkan mendapatkan award unik seperti "The Forever Young Award" atau "The Absolute Chaos Award". 

Selain Wrapped Party, Spotify juga memperkenalkan Clubs. Melalui fitur ini, pengguna akan dikelompokkan ke dalam salah satu dari enam klub berdasarkan keunikan gaya mendengarkan mereka; mulai dari Full Charge Crew yang gemar lagu penuh energi hingga Cloud State Society yang mencari ketenangan. Setiap klub mencerminkan suasana hati dan kebiasaan yang membentuk perjalanan audio selama setahun.

Personalisasi data didorong lebih jauh dengan kehadiran Listening Archive, sebuah data story baru bertenaga AI (tersedia dalam bahasa Inggris) yang memberikan hingga lima insight unik berdasarkan kebiasaan harian. Pengguna juga kini bisa mengukur listening age mereka, membandingkan selera musiknya dengan kelompok usia berdasarkan tahun rilis lagu yang paling sering diputar.

Data klasik yang menjadi favorit, seperti Top Songs (yang kini menunjukkan berapa kali lagu diputar) dan Top Genre, tetap hadir. Bahkan, ada kejutan interaktif melalui Top Song Quiz yang meminta pengguna menebak soundtrack utama mereka sebelum hasil resmi keluar. Untuk melengkapi pengalaman mendalam ini, Wrapped 2025 juga menampilkan Top Albums, Fan Leaderboard (untuk melihat peringkat pengguna di antara fans artis favorit di seluruh dunia), dan Your Podcaster Clip, di mana pengguna bisa mendengar pesan langsung dari kreator podcast favorit mereka.

Ikuti Whatsapp Channel Republika