REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyanyi Shabrina Leanor merilis single ketiganya berjudul "Sembuh Kembali". Ini merupakan single ketiga yang dirilis pada 2025, tahun yang sama dengan momen kemenangannya sebagai juara di ajang pencarian bakat Indonesian Idol musim ke-13.
Karya yang dirilis di bawah naungan label Universal Music Indonesia ini terasa sangat personal karena Shabrina tidak hanya menyanyikannya, tetapi juga terlibat langsung dalam penulisan lirik. Dia bekerja sama dengan salah satu musisi Barsena Bestandhi.
Melalui lagu ini, Shabrina ingin berbagi perjalanan emosionalnya yang begitu manusiawi yaitu upaya menyembuhkan luka hati dan memulihkan diri dari pengalaman pahit masa lalu. Ia dengan berani menyampaikan perasaan rentan dan ketangguhan yang diperlukan untuk melangkah maju. Shabrina mengatakan lagu ini adalah sebuah babak yang harus dilalui setelah melewati kepahitan.
“Jadi ini tuh semacam rangkaian dari suatu pengalaman pahit, luka yang membekas di hati, namun ada masanya hal ini harus dilewati, dipulihkan, dan akhirnya bisa move on dan menjadi seseorang yang bisa melangkah maju untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Shabrina dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id pada Rabu (29/10/2025).
"Sembuh Kembali" dikemas dalam aransemen sederhana namun begitu indah, dengan piano sebagai instrumen utama yang menjadi "senjata" emosionalnya. Lagu ini adalah perpaduan pop-ballad lembut yang menonjolkan karakter suara Shabrina yang merdu, unik, dan sangat emosional. Ia mampu memberikan penghayatan yang tinggi dan dinamis, membuat setiap kata terasa menyentuh. Tempo santai dan melodi yang menenangkan berhasil menciptakan suasana intim, seolah-olah Shabrina sedang berbisik tentang luka hati dengan kelembutan yang memulihkan.
Penyampaian emosi yang kuat ini pun diwujudkan secara visual melalui musik video yang disutradarai oleh Gustaf Weldy. Musik video ini menyajikan alur cerita yang runut dan mendalam, mulai dari awal cinta itu mekar, fase luka yang dialami, hingga akhirnya hubungan itu harus berakhir. Semua bentuk emosi, dari kebahagiaan hingga kesedihan mendalam, berkecamuk dan melebur jadi satu dalam visualisasi yang apik.
Shabrina berharap lagu ini bisa menjadi teman setia bagi banyak pendengar musik Indonesia. “Aku sih berharap lagu ini bisa didengarkan oleh banyak pendengar musik Indonesia, terus jadi suka, didengarkan berulang-ulang. Apalagi yang relate, semoga ini bisa jadi penyembuh luka kalian,” kata Shabrina.