Perjalanan Bobon Santoso, dari Kreator Konten Ekstrem Hingga Ucap Syahadat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bobon Santoso resmi menjadi mualaf setelah mengucap kalimat syahadat atas bimbingan Ustadz Derry Sulaiman pada Senin (10/3/2025). Sebelum akhirnya memeluk Islam, Bobon telah melalui perjalanan karier mulai dari kreator kuliner ekstrem hingga menggagas misi kemanusiaan.

Bobon Santoso lahir di Denpasar, Bali, pada 1988. Sebelum sukses di dunia digital, Bobon sempat mencoba berbagai bisnis, salah satunya membangun usaha toko emas bersama pamannya. Dalam sebuah podcast bersama Denny Sumargo, Bobon mengatakan bahwa usahanya tidak berjalan dengan baik karena toko emas yang terus meroket sementara daya beli masyarakat rendah.

Baca Juga

Dari kegagalannya berbisnis, Bobon mulai mencari peruntungan baru dengan memulai kariernya di dunia YouTube pada 29 Januari 2019. Awalnya Bobon membuat konten bersama sang adik, Junaidy Santoso, dan menamai akunnya dengan The Santoso. Video pertama yang dibagikan juga cukup sederhana yaitu daily activity dan melakukan berbagai challenge.

Konten Bobon terus berkembang, hingga akhirnya dia mulai membuat konten berisi tantangan ekstrem seperti berendam dengan setengah kilogram bon cabe, eksperimen mengolesi tiga kilogram pasta gigi ke tubuh, minum air got, makan es krim rasa bon cabe, hingga makan mi instan dengan cacing ulat.

Pada 2021, Bobon mulai beralih dan membuat konten memasak dalam jumlah besar. Misalnya ia pernah membuat konten masak 1.000 butir telur, masak satu ekor kuda geprek, masak pizza raksasa, masak keong raksasa dan lainnya.

"Bobon kapan tobat? Kita mulai dengan yang ini ya #bismillah," tulisnya pada 13 Februari 2021 dikutip dari akun Instagram @bobonsantoso.

Seiring waktu, Bobon tidak hanya dikenal sebagai kreator konten ekstrem, tetapi juga sebagai sosok yang gemar berbagi. Pada Januari 2024, ia memulai Kuali Merah Putih yakni sebuah proyek memasak keliling Indonesia untuk berbagi makanan dengan masyarakat di pelosok negeri. Misi ini membawanya ke berbagai daerah perbatasan seperti Insana Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kawasan ini merupakan perbatasan Indonesia dengan Timor Leste.

Melalui misi sosial Kuali Merah Putih, Bobon lebih sering membuat konten yang memiliki kebermanfaatan bagi sekitar. Hingga akhirnya pada hari ke-10 Ramadhan 2025, Bobon resmi mualaf setelah mengucapkan dua kalimat syahadat dipandu Ustadz Derry Sulaiman dan disaksikan puluhan jamaah di Masjid An Ni'mah, Cibubur.

Dalam video yang diunggah Ustadz Derry di Instagram, Ustadz Derry mendoakan agar Bobon terus konsisten dalam tauhid, ibadah, dan akhlak. Ustadz Derry juga berharap Bobon bisa terus memperdalam agama Islam.

“Kirimkan doa terbaik untuk orang baik Master Chef Bobon Santoso, beserta keluarga dan tim khidmad umat kuali merah putih. Semoga istiqomah dalam iman dan islam, teruslah belajar sampai akhir hayat,” kata Ustadz Derry seperti dikutip pada Selasa (11/3/2025).