Rabu 19 Feb 2025 14:56 WIB

Followers IG Artis K-Pop IU Terus Berkurang, Ulah Pendukung Yoon Suk-yeol?

IU dikabarkan mendukung agar Presiden Yoon Suk-yeol dimakzulkan.

Penyanyi Korea Selatan, IU. Followers akun Instagram IU dikabarkan berkurang terus-menerus.
Foto: Dok. EPA-EFE/JEON HEON-KYUN
Penyanyi Korea Selatan, IU. Followers akun Instagram IU dikabarkan berkurang terus-menerus.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pengikut Instagram idol K-pop IU terus berkurang. Banyak yang menduga alasannya cukup politis.

Dilansir laman Koreaboo pada Rabu (19/2/2025), dengan lebih dari 32 juta pengikut, IU termasuk selebritas Korea yang paling banyak diikuti di platform Instagram. Angka ini hanya mencerminkan popularitasnya yang tak tergoyahkan di dunia nyata, baik di dalam negeri maupun luar negeri, bahkan di tahun ke-17 kariernya sebagai idola.

Baca Juga

Namun baru-baru ini, akun Instagram IU tampaknya mengalami penurunan jumlah pengikut yang terus-menerus. Dalam unggahan viral baru-baru ini di Instiz, seorang warganet mengunggah analisis data pengikut Instagram IU, yang menunjukkan bahwa jumlah pengikutnya terus menurun sejak pertengahan Januari 2025.

Terutama, dalam beberapa bulan terakhir, penyanyi tersebut telah menjadi sasaran para pendukung partai penguasa sayap kanan Korea Selatan setelah ia secara terbuka menunjukkan dukungannya kepada para pengunjuk rasa yang menuntut agar mantan Presiden Yoon Suk-yeol dimakzulkan karena mencoba menerapkan darurat militer. Ia adalah salah satu nama penting yang muncul dalam "Daftar Komunis" anonim daring beberapa hari yang lalu.

Banyak yang berspekulasi bahwa penurunan pengikut IU baru-baru ini terkait dengan rumor dan kampanye pelecehan terhadap penyanyi tersebut. Namun secara keseluruhan, penggemar tidak khawatir tentang penurunan popularitasnya dalam waktu dekat.

“Pendukung Yoon Suk-yeol bekerja keras,” kata seorang penggrmar IU.

Beberapa komentar lainnya yakni:

“Seburuk itu?”

“Baguslah kalau serangga-serangga itu pergi.”

“Apakah itu penting?”

“Apakah itu dianggap tren menurun pada level ini?”

“Hah? Apa ini? Kalau kamu tidak ada kerjaan, pergi saja ke pantai dan hitung pasirnya.”

“LOL.”

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement