REPUBLIKA.JAKARTA – Film The Brutalist yang meraih penghargaan drama terbaik Golden Globes 2025, menggunakan bantuan kecerdasan buatan (AI) untuk menyempurnakan dialog salah satu adegannya. Hal ini diungkap oleh editor film tersebut, David Jancso.
Jancso mengungkapkan mereka menggunakan perangkat lunak AI bernama Respeecher. Teknologi ini digunakan mengoreksi pengucapan dalam sebuah adegan ketika karakter Laszlo Toth, yang diperankan Adrien Brody, membacakan sebuah surat berbahasa Hungaria.
“Saya penutur asli bahasa Hungaria dan saya tahu bahwa bahasa itu adalah salah satu bahasa yang paling sulit untuk dipelajari pengucapannya. Bahkan dengan latar belakang Adrien yang berdarah Hungaria, bahasa itu tidak sesederhana itu. Bahasa itu sangat unik,” kata dia seperti dilansir NME, Selasa (21/1/2025).
Menurut Jancso, Brody dan lawan mainnya (Felicity Jones) sudah melakukan latihan bahasa Hungaria dengan sangat baik. Namun karena dia ingin mendapat hasil yang sempurna, maka dia pun menggunakan teknologi AI.
“Kami melatih Brody Jones, dan mereka melakukan pekerjaan yang luar biasa. Tapi kami ingin memastikan hasil yang sempurna, bahkan untuk penutur asli sekalipun,” kata dia.
AI terus menjadi isu yang memecah belah di Hollywood, dan bahkan menjadi salah satu tuntutan dalam pemogokan penulis dan aktor pada tahun 2023. Meskipun demikian, Jancso berpendapat bahwa AI tidak seharusnya dicurigai secara berlebihan.
“Membicarakan AI memang kontroversial di industri ini, tetapi seharusnya tidak demikian. Kita seharusnya berdiskusi secara terbuka tentang alat apa saja yang dapat diberikan AI kepada kita. Tidak ada hal dalam film yang menggunakan AI yang belum pernah dilakukan sebelumnya,” kata dia.
Film The Brutalist memenangkan tiga piala Golden Globes pada upacara penghargaan tahun ini, termasuk Film Drama Terbaik, dan Aktor Drama Terbaik untuk penampilan Brody sebagai arsitek Yahudi-Hungaria yang beremigrasi ke Amerika untuk mengejar impian.
AI telah menimbulkan sejumlah keluhan dari para anggota industri film dan penggemar akhir-akhir ini. Penayangan perdana film AI di London dibatalkan menyusul reaksi keras media sosial musim panas lalu. Baru-baru ini, bintang Marvel Robert Downey Jr mengatakan ia akan menuntut semua eksekutif masa depan yang membuat replika AI-nya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika