REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyedia layanan perdagangan online global, Zeal Digital Shares (ZDS), mengumumkan kolaborasi strategis dengan Zeal DAO untuk meluncurkan proyek inovatif Digital Shares—ZDS—pada tahun 2024. Langkah ini menandai dimulainya babak baru dalam pasar keuangan global.
Head of Communication ZDS, Claire Wu, mengatakan pihaknya ingin memberikan pengalaman perdagangan yang aman, efisien, dan transparan bagi penggunanya. ZDS telah mengenali potensi besar dari aset digital yang dipadukan dengan teknologi blockchain dan telah mengadopsi platform perdagangan derivatif keuangannya untuk memenuhi permintaan investor global terhadap produk keuangan yang inovatif.
Menurut dia, ZDS berbeda dengan saham tradisional. ZDS akan diterbitkan menggunakan teknologi blockchain. "Ini untuk menjamin transparansi, keamanan, dan ketidakberubahan transaksi. Selain itu, ZDS akan memberikan hak-hak unik kepada pemegangnya, termasuk partisipasi dalam tata kelola platform dan diskon pada biaya perdagangan," kata Claire Wu dalam siaran pers, Selasa (17/9/2024).
Pengumuman ini langsung menarik perhatian luas di komunitas fintech dan kripto. Peluncuran ZDS diharapkan dapat menyuntikkan energi baru ke pasar aset digital dan merangsang inovasi serta pengembangan di seluruh industri fintech.
Sejak awal, ZDS telah mengutamakan pendekatan yang berfokus pada pengguna dan mengeksplorasi dan berinovasi sambil tetap mematuhi standar dan praktik regulasi.
Platform ini menawarkan berbagai produk perdagangan yang terdiversifikasi, termasuk valuta asing, komoditas, indeks, saham, dan kripto, dengan menggunakan teknologi perdagangan canggih dan alat manajemen risiko yang ketat.
"Seiring dengan terbukanya pasar keuangan global dan pesatnya perkembangan ekonomi digital, ZDS diharapkan dapat menjadi jembatan antara keuangan tradisional dan keuangan digital, menawarkan lebih banyak opsi investasi dan ruang nilai tambah yang lebih besar bagi para investor," kata dia.
Penerbitan Zeal Digital Shares mematuhi hukum dan peraturan pasar global utama serta standar yang ditetapkan oleh otoritas regulasi keuangan untuk memastikan perlindungan hak-hak investor.
Ia berharap saham digital ZDS menjadi tonggak baru dalam dunia fintech. "Kami menantikan ZDS untuk membawa pengalaman investasi yang lebih kaya dan beragam kepada investor global serta menyuntikkan vitalitas baru ke dalam perkembangan industri fintech secara keseluruhan," katanya.
ZDS adalah saham digital pertama di dunia yang menawarkan layanan perdagangan keuangan. ZDS memanfaatkan teknologi blockchain untuk menggabungkan nilai saham tradisional dengan fleksibilitas mata uang digital.