REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liburan ke Bali seakan identik dengan wisata ke pantai. Banyak properti atau hotel di Bali yang namun seperti tidak berhasil menawarkan pengalaman 'pantai pribadi' yang sesungguhnya kepada para tamu mereka.
Hal ini biasanya disebabkan oleh sifat pantai yang umum digunakan oleh publik, mengurangi privasi dan ketenangan yang dicari oleh para pelancong. Bagi wisatawan yang mencari pengalaman eksklusif dengan pantai yang sepenuhnya menjadi milik pribadi Saba Estate Luxury Villa Bali bisa jadi pilihan.
Properti ini menggabungkan pesona alam Bali Tenggara dengan kemewahan modern. Properti ini mengusung desain minimalis yang kontemporer, menggabungkan keindahan alam dengan fasilitas canggih untuk menciptakan pengalaman menginap yang tak tertandingi.
"Semua orang dapat memanfaatkan sepenuhnya keahlian wellness holistik di sini. Kami menggunakan sumber daya alam seperti tanaman dan herbal untuk menghasilkan serangkaian program penyembuhan alternatif yang menyeluruh, yang akan menyeimbangkan dan meremajakan tubuh fisik dan emosional," ujar Dewi Larasati, Sales & Marketing Manager Saba Estate, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/9/2024).
"Kami menawarkan sebuah tempat, tamu bisa benar-benar menyatu dengan alam, memberi asupan yang bermanfaat bagi tubuh, pikiran, dan jiwa. Ini adalah destinasi di mana pengunjung memiliki kesempatan untuk mengalami transformasi, memperbarui perspektif mereka, dan menjalani kehidupan yang lebih sehat serta lebih bahagia sesuai dengan jati diri batin mereka," lanjut Dewi.
Saba Estate menawarkan berbagai perawatan dan terapi yang dirancang untuk memperbaiki kesejahteraan holistik pelanggan, mencakup berbagai aspek baik fisik maupun emosional. Program-program ini dapat disesuaikan untuk pria dan wanita dari berbagai usia.
"Program pertama adalah retret penurunan berat badan. Pelanggan dapat menikmati makanan bergizi yang dirancang oleh koki ahli kami, dengan pilihan menu vegan dan campuran. Mereka juga akan berpartisipasi dalam aktivitas fisik pribadi, seperti yoga dan sesi pelatihan pribadi, yang bertujuan untuk meningkatkan perjalanan kebugaran mereka. Selain itu, mereka bisa meremajakan tubuh dan pikiran melalui perawatan spa harian yang berlangsung antara 60 hingga 120 menit," jelas Dewi.
Dewi mengungkapkan, tamu dapat menghadiri kelas nutrisi dan memasak untuk mempelajari cara memberi makan diri dari dalam ke luar. "Konsultasikan dengan spesialis wellness kami untuk mendapatkan bimbingan dan dukungan yang dipersonalisasi," katanya.
Program kedua yang ditawarkan adalah retret anti-penuaan. Di sini tamu bisa memanjakan diri dengan makanan sehat.
"Nikmati yoga atau aktivitas kebugaran yang dipersonalisasi sesuai dengan tingkat kebugaran dan tujuan tamu. Revitalisasi kulit dengan perawatan akupunktur kosmetik harian dan nikmati pengalaman spa. Nikmati konsultasi wellness yang dipersonalisasi untuk mengatasi masalah anti-penuaan dan memulai perjalanan peremajaan," kata Dewi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika