Selasa 30 Apr 2024 10:38 WIB

Jerome Polin 'Duta Sial' Trending Usai Timnas U-23 Kalah, Warganet Cari Kambing Hitam?

Warganet juga mengingatkan jokes seputar Jerome dan kesialan bisa berujung syirik.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Youtuber Jerome Polin. Jerome menjadi trending di X setelah warganet bercanda bahwa dialah penyebab timnas U-23 kalah.
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kekalahan tim nasional (timnas) Indonesia U-23 dari Uzbekistan pada gelaran semifinal Piala Asia 2024 menimbulkan keriuhan di kalangan warganet. Seolah mencari-cari kambing hitam, warganet menemukannya pada sosok Youtuber Jerome Polin yang kemudian trending di media sosial X.

Melalui tagar #Jerome, warganet memunculkan istilah "Jerome Polin Curse" alias "Kutukan Jerome Polin". Hal ini mengacu pada Jerome yang dianggap sebagai "Duta Sial" atau dark system.

Baca Juga

Jerome diketahui sempat mengunggah dukungannya kepada Timnas U-23 di Instagram Stories saat pertandingan semifinal berlangsung dan menulis harapannya agar lolos babak final. Namun, setelah skuad Garuda Muda kalah, Jerome jadi viral karena warganet menganggap dukungan Jerome kerap membawa kesialan.

"Jerome Polin Curse," tulis akun X @Akifast***, dikutip Selasa (30/4/2024).

Akun tersebut mengunggah tabel yang berisikan kompilasi kejadian "Jerome's Curse" unggahan Dealls.com. Dalam unggahan kompilasi tersebut juga dituliskan bahwa semua itu adalah kebetulan.

Jerome juga disebut sosok anak muda yang sangat berprestasi. Kompilasi kejadian itu, antara lain, seperti meme masbro capybara jadi tidak ramai lagi setelah diunggah Jerome lalu Zenius bangkrut setelah Jerome jadi brand ambassador.

Band Kana-boon bubar setelah Jerome menyanyikan lagu "Silouette". Salah satu Vtuber hampir dipecat setelah Jerome ke kantor Nijisanji.

Lebih parahnya lagi, ada yang mengaitkan kerusuhan 1998 dengan Jerome yang lahir di tahun tersebut. Warganet ramai menanggapi jokes ini.

"Penyebab Timnas belum unggul sampai di menit 90an (bukan) Rafael Struick Absen, Offside bikin lemes, Rizky Ridho kartu merah, IG Stories Jerome Polin (betul)," tulis @txtanakbioskop.

"Jangan berkata kasar ke yang bersangkutan ya gaes. ini mah lucu-lucuan aja soalnya kayak percaya ngga percaya gitu tapi malah kok kejadian lagi hahahaha," lanjut akun tersebut.

"Agak lain, mau ngebela tapi emang selalu kejadian. kok bisa ya polanya kayak gitu terus, menarik nih untuk dijadiin thesis atau disertasi," kata @Ujun***.

"Kutukan jerome fomo is real," kata @xpla**.

Namun, beberapa warganet mengingatkan jokes ini lama kelamaan bisa mengarah pada cyber bullying. Inilah kadang-kadang yang dianggap sebagai sisi gelap dari platform X.

"Seharusnya sebagai Muslim, menganggap seseorang bawa sial itu termasuk musyrik jadi hati hati ya kalo ngetik," tulis pemilik akun @aryawerkudar**.

"Sumpa aneh emg warga indo. kek?? kalah grgr seorang manusia?? dicocoklogi lagi sama kejadian lainnya. kek?? TAUHID LU KEMANEEEEE?? takdir buruk (pdhl bisa jd emg itu takdir baik) org lain yg disalahkan org lain juga. PDHL SAMA" MANUSIA. DAN LO EMG MW DIKATAIN PEMBAWA SIAL??!!!," kata shintatat**.

"Wkwk, aneh banget, nyari orang buat di kambing hitamkan atas suatu kekalahan, yg sebenarnya udah takdirnya," kata warganet.

Selain itu, ada juga yang mengingatkan dengan konteks agama. Kepercayaan soal kutukan semacam itu bisa dikatakan sebagai syirik dalam agama Islam.

"Kalah karena Jerome?," tulis akun @fotodakwah seraya mengunggah dakwah terkait sifat syirik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement