Kamis 04 Apr 2024 17:31 WIB

Meski Didambakan Penggemar, Lima Film Ini tak akan Diproduksi

Sebagian film yang gagal produksi sudah memiliki naskah, dana hingga sutradara.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Friska Yolandha
Tobey Maguire dalam film Spider Man.
Foto:

3. Spider-Man 4 Versi Tobey Maguire

Sutradara Sam Raimi mulanya berencana untuk menggarap film keempat Spider-Man versi Tobey Maguire. Terlebih, film pertama dan kedua Spider-Man mendapatkan popularitas luar biasa dan tampak menjanjikan. Namun, campur tangan dari pihak studio dan proses pengenalan villain yang terburu-buru membuat film Sipder-Man 3 terasa membingungkan dan kacau.

Di film keempat, Raimi berencana untuk memperkenalkan Sinister Six yang diprediksi bisa kembali mendorong kesuksesan serial film Spider-Man. Akan tetapi, rencana film keempat Spider-Man tak mendapatkan lampu hijau dari Sony dan kemudian tertutupi oleh kehadiran serial film Spider-Man yang baru dan popularitas Marvel Cinematic Universe.

4. Prekuel Inception

Film Inception memperkenalkan sebuah konsep unik mengenai teknologi mimpi. Di satu sisi, film ini mampu memukau banyak penonton dan menuai pujian. Namun di sisi lain, film ini juga menyisakan sejumlah pertanyaan yang menggelitik para penonton.

Berdasarkan hal inilah, banyak orang merasa film Inception perlu mendapatkan prekuel. Film prekuel ini dapat menyoroti lebih dalam mengenai kehadiran teknologi unik tersebut hingga kehidupan Cobb sang karakter utama. Sayangnya, meski sukses dengan trilogi The Dark Knight, sutradara Christopher Nolan cenderung menghindari pembuatan sekuel atau prekuel film.

5. Film Batman: Year One

Setelah film Batman & Robin menuai kritik tajam, Warner Bros sempat menaruh harapan untuk menghidupkan kembali franchise film tersebut dengan mengadaptasi komik Batman: Year One karya Frank Miller menjadi film. Pada 2000, Warner Bros sudah menggandeng Darren Aronofsky sebagai penulis naskah untuk proyek ini.

 

Aronofsky lalu berkolaborasi dengan Miller untuk menulis naskah tersebut. Hanya saja, naskah buatan Aronofsky dan Miller dianggap terlalu gelap untuk diadaptasi menjadi film. Ketidakcocokan ini membuat Warner Bros memilih untuk mengakhiri proyek adaptasi film ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement