Jumat 15 Mar 2024 05:09 WIB

Keracunan Kafein Bisa Usik Penggemar Kopi, Kenali Gejalanya

Konsumsi kafein yang berlebihan bisa sebabkan keracunan atau overdosis kafein.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Kopi mengandung kafein (ilustrasi). Ada beberapa kasus di mana orang meninggal akibat keracunan kafein.
Foto:

Gejala keracunan kafein

Ketika seseorang mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan, kafein dapat mendatangkan efek lebih dari sekadar sakit kepala. Food and Drug Administration di Amerika Serikat merekomendasikan batas harian tidak lebih dari 400 miligram kafein untuk orang dewasa sehat,  kira-kira setara dengan empat hingga lima cangkir kopi.

"Mengonsumsi sedikit lebih banyak dari batas ini dapat menyebabkan gejala seperti kecemasan dan mudah tersinggung," kata ahli diet terdaftar Erin Palinski-Wade, kepada CNN.

Namun, efek yang lebih parah terkait keracunan kafein biasanya muncul ketika seseorang mengonsumsi sekitar 1.200 miligram kafein atau setara dengan sekitar 12 cangkir kopi. Gejala neurologis seperti kecemasan, halusinasi, migrain, pembengkakan otak, dan kejang telah tercatat dalam kasus keracunan kafein.

Dikutip dari laman Express, Kamis (14/3/2024), kesulitan bernapas juga merupakan salah satu komplikasinya. Meskipun jarang terjadi, keracunan kafein berpotensi berakibat fatal.

Di Amerika Serikat, ada sejumlah besar kematian yang dilaporkan terkait konsumsi beberapa pil kafein dosis tinggi. Potensi bahayanya yang bervariasi antarmerek dikarenakan kurangnya peraturan FDA.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement