REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris Emma Stone memberikan kejutan, mengalahkan aktris favorit Lily Gladstone, dan dinobatkan sebagai Aktris Terbaik untuk perannya dalam film komedi periode unik karya Yorgos Lanthimos, Poor Things.
Ini merupakan penghargaan Aktris Terbaik Oscar kedua bagi dia, setelah sebelumnya memenangkan itu dalam La La Land. “Ini bukan tentang saya, ini tentang sebuah tim yang bersatu untuk membuat sesuatu yang lebih besar dari sekedar gabungan bagian-bagiannya,” kata dia dalam pidatonya.
Film Poor Things juga meraih penghargaan untuk desain produksi, tata rambut, tata rias, dan desain kostum. Setelah mengapresiasi semua pemeran dan kru Poor Things, Stone secara khusus mengucapkan terima kasih pada sang sutradara. “Terima kasih atas hadiah seumur hidup di Bella Baxter,” kata Stone.
Ia memenangkan Aktris Terbaik Oscar untuk La La Land pada 2017. Dia juga menerima nominasi Oscar dalam kategori Aktris Pendukung untuk Birdman dan The Favourite, kolaborasi pertamanya dengan Lanthimos. Secara total, Stone telah menerima lima nominasi Oscar, empat dalam kategori akting dan satu untuk Film Terbaik sebagai produser di Poor Things.
Stone memimpin Poor Things sebagai Bella Baxter, seorang wanita hamil tertekan yang melakukan bunuh diri dan dihidupkan kembali dengan otak janinnya yang belum lahir. Sebagai Bella, Stone meniru fase pertumbuhan, dari tahap paling primitif hingga dewasa sepenuhnya.
Dia juga membawa pulang penghargaan Aktris Terbaik di Golden Globes tahun ini dalam kategori musikal atau komedi, BAFTA, dan Critics Choice Awards. Saat berpidato mengambil piala keduanya pada Oscar, Stone juga tampak menangis tersedu.
Stone berbicara kepada Variety dalam cover story Februari 2024 lalu tentang pentingnya Bella sebagai sebuah karakter. “Ini adalah gagasan untuk tidak hidup dengan penilaian diri sendiri atau rasa malu, atau kontrak sosial yang Anda buat sebagai seorang anak yang tumbuh dewasa,” papar dia.
“Dan bagian dari sifat kecemasan adalah Anda selalu memperhatikan diri sendiri. Dalam beberapa hal (ini mengerikan untuk dikatakan) ini adalah kondisi yang sangat egois. Bukan untuk menghina orang lain yang menderita rasa cemas (saya masih mengalaminya) tetapi itu karena Anda terlalu memikirkan diri sendiri. Anda berpikir, 'Apa yang akan terjadi pada saya? Apa yang sudah kukatakan? Apa yang sudah kulakukan?’ Sedangkan cara Bella mendekati dunia hanyalah soal pengalaman. Ini hanya tentang bagaimana perasaannya terhadap berbagai hal,” ucap Stone.
Dia memenangkan Oscar atas Lily Gladstone untuk Killers of the Flower Moon, Annette Bening untuk Nyad, Carey Mulligan untuk Maestro, dan Sandra Hüller untuk Anatomy of a Fall.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
