Harry menjelaskan bahwa dia telah melihat olahraga menyelamatkan orang dari titik nadir kehidupannya. Dengan menciptakan sebuah platform dan membantu orang fokus untuk mendefinisikan kembali diri mereka sendiri, saat itulah ia melihat olahraga benar-benar bermanfaat.
Harry juga menegaskan bahwa olahraga memiliki nilai khusus bagi anak-anak. Ini hanya bisa diajarkan di lapangan, bukan di ruang kelas.
"Olahraga menyatukan orang, semua kelas masyarakat, latar belakang, kepercayaan atau agama," ujar Harry.
Harry bepergian ke Asia sendirian, tanpa istrinya Meghan Markle dan anak-anaknya. Penampilannya di panel itu terjadi sebelum dia mengunjungi Singapura akhir pekan ini untuk Piala Polo Handa ISPS Sentebale 2023.
Pada 2006, Harry dan Pangeran Seeiso dari Lesotho mendirikan Sentebale, sebuah organisasi amal yang ditujukan untuk mendukung anak-anak dan remaja yang terkena dampak kemiskinan dan HIV/AIDS di Afrika Selatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
