Senin 10 Jul 2023 19:15 WIB

Mengapa Orang Obesitas Kulitnya Sering Gatal dan Berubah Kehitaman?

Orang obesitas kerap mengalami perubahan warna kulit di bagian leher dan ketiak.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Pria mengalami obesitas (ilustrasi). Kebersihan kulit perlu dijaga lebih saksama saat orang mengalami obesitas.
Foto: www.freepik.com
Pria mengalami obesitas (ilustrasi). Kebersihan kulit perlu dijaga lebih saksama saat orang mengalami obesitas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Orang dengan obesitas kerap kali mengalami perubahan warna kulit pada leher dan juga ketiak. Kulitnya menghitam, bahkan sering menjadi lecet.

Apa sebenarnya yang menyebabkan hal tersebut? Dokter spesialis penyakit dalam sub endokrin, EM Yunir, mengungkapkan orang yang mengalami obesitas kerap kali juga mengalami gatal.

Baca Juga

Hal ini disebabkan oleh jamur yang timbul pada sela-sela kulit yang lembap. Pada orang gemuk, lipatan-lipatan menjadi lebih tebal, sehingga celah-celah yang ada di situ menjadi lembap, kulit tidak bisa menguap dengan baik.

"Pada kondisi seperti itu, jamur kandida sangat mudah tumbuh," ujar pengurus Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (Papdi) ini dalam media group interview mengenai "Serba Serbi Obesitas", disimak di Jakarta, Senin (10/7/2023).

Kondisi tersebut menimbulkan gatal juga karena kurangnya higienitas atau kebersihan diri orang dengan obesitas. Kemungkinan, ketika mandi, ia tidak membersihkan sela-sela tersebut dengan saksama.

"Mungkin tidak disabunkan," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement