Kamis 01 Jun 2023 13:28 WIB

Polusi Udara Bisa Picu Batuk-Penyakit Paru, Bagaimana Cara Supaya Tetap Sehat?

Polusi udara bisa terdapat di dalam maupun luar ruangan.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Reiny Dwinanda
Seorang warga beraktivitas dengan mengenakan masker di tengah kabut polusi yang menyelimuti udara Jakarta (Ilustrasi).
Foto:

Hindari polusi udara

Agar terhindar dari dampak kesehatan akibat polusi udara atau kualitas udara yang tidak bagus, Prof Wiwien menyarankan untuk melindungi diri. Menghindari pajanan polusi penting baik untuk anak maupun dewasa.

"Orang tua jangan merokok. Jangan dekat-dekat dengan anaknya saat merokok," ujarnya seraya menambahkan karena perokok pasif memiliki dampak kesehatan yang sama bahayanya dengan perokok aktif.

Di Jepang, lanjutnya, kanker paru pada ibu-ibu disebabkan karena suaminya merokok. Lebih lanjut, asap rokok juga dapat menyebabkan sakit jantung dan strok.

"Jangan sampai anak terpolusi apapun," ujar Prof Wiwien seraya mengingatkan agar anak juga tidak merokok.

Gunakan masker

Tak ingin bertahun mendatang kena PPOK? Dokter Triya menjelaskan ada faktor risiko yang dapat kendalikan.

Jika setiap hari harus berkendara atau terpajan polusi udara, ambil tindakan untuk melindungi diri, misalnya dengan menggunakan masker. Prof Wiwien juga menganjurkan agar tidak terlalu sering berada di tempat-tempat yang terkena asap dari kendaraan bermotor.

"Itu yang harus dimodifikasi, dan terhadap diri masing-masing juga harus menjaga sehingga bisa terhindari dari PPOK beberapa tahun kemudian," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement