Selasa 11 Apr 2023 15:01 WIB

Cerita Dokter Kecantikan Ikut Pelatihan di Korea Selatan

Pelatihan internasional ini bertujuan meningkatkan kompetensi dokter kecantikan.

 Pyfaesthetic berhasil mengadakan cadaver training ke Korea Selatan yang melibatkan 15 dokter kecantikan.
Foto: Pyfaesthetic
Pyfaesthetic berhasil mengadakan cadaver training ke Korea Selatan yang melibatkan 15 dokter kecantikan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Untuk lebih memahami perkembangan teknologi kedokteran di bidang dermatologi dan estetika, Pyfaesthetic, mengadakan cadaver training “Pyfaesthetic goes to Korea”.

Inilah kali ketiga anak usaha dari PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) tersebut mengadakan pelatihan serupa dengan mengajak 15 dokter yang terdiri dari dokter spesialis kulit dan kelamin (dermatologis) serta GP aesthetic di Korea Selatan yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Baca Juga

“Di tahun 2022, kami melakukan cadaver training sebanyak 2 kali, dan di tahun 2023, cadaver training baru saja kami laksanakan. Pyfaesthetic sangat antusias dalam mengadakan cadaver training agar para dermatologis serta GP aesthetic dapat sama-sama belajar hal dan inovasi baru dari negeri tetangga yang dapat dipraktikkan guna kemajuan dunia estetika di Indonesia. Ke depannya kami akan terus berinvoasi dan memperlengkapi dokter-dokter dengan pelatihan dan kegiatan informatif lainnya,” ujar Dr Hari Widodo selaku Head of Pyfaesthetic dalam siaran pers, Selasa (11/4/2023).

Cadaver training adalah pelatihan yang dihadirkan oleh Pyfaesthetic guna meningkatkan kompetensi para dermatologis serta GP aesthetic terkait penggunaan filler, botulinum toxin & thread lift mulai dari basic anatomy hingga pengaplikasiannya.

Lebih lanjut, Hari mengatakan bahwa pihaknya mengundang dokter-dokter yang belum mendapat kesempatan untuk cadaver training bersama Pyfaesthetic, untuk segera mendaftar melalui Instagram resmi Pyfaesthetic.

Menurut dr. Tika Primasari, M.Biomed(AAM), salah satu peserta, cadaver training ini merupakan pelatihan internasional yang pertama kali diikuti dan juga merupakan pengalaman yang cukup berharga tidak hanya untuk diri sendiri namun juga untuk pasien-pasien kecantikan.

“Dengan mengikuti international cadaver training ini kita menjadi tahu lebih lanjut akan filler, botox, dan thread lift. Selain itu, dari segi penempatannya yang benar dan sesuai serta teknik yang baik dan tepat itu yang seperti apa,” ungkap dr Tika.

Selain itu, dr Stanley Setiawan SpKK juga mengatakan bahwa materi yang diberikan sangat menyeluruh, detail, dan terstruktur dengan baik sehingga tidak ada satu hal yang terlewat. ''Training ini juga mengajarkan dokter aesthetic dari level basic hingga level intermediate yakni dalam segi pengaplikasian filler, botox, dan thread lift,'' kata dia.

Tak ketinggalan, dr Theressia Handayani, M.Biomed(AAM) juga mengatakan bahwa pemateri yang diundang sangat responsif ketika memberikan semua ilmu-ilmu mulai dari botox, filler, dan thread lift. Selain itu juga, dia merasa mengikuti cadaver training ini seru karena tidak hanya jalan-jalan namun ilmu yang didapat sangat banyak.

sumber : siaran pers
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement