Rabu 18 Jan 2023 16:43 WIB

Produser Bantah Vin Diesel Bakal Muncul dalam Sekuel Avatar Selanjutnya

Vin Diesel sempat dirumorkan akan bergabung dalam waralaba Avatar.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Aktor Hollywood Vin Diesel berpose saat difoto ketika tiba di lokasi pemutaran perdana Avengers: Endgame di Los Angeles, California, AS, 23 April 2019. Diesel sempat dikabarkan akan bergabung dengan waralaba Avatar.
Foto: EPA-EFE/ETIENNE LAURENT
Aktor Hollywood Vin Diesel berpose saat difoto ketika tiba di lokasi pemutaran perdana Avengers: Endgame di Los Angeles, California, AS, 23 April 2019. Diesel sempat dikabarkan akan bergabung dengan waralaba Avatar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Produser Avatar, Jon Landau, telah mengonfirmasi bahwa Vin Diesel tidak akan muncul dalam sekuel Avatar di masa depan. Pernyataannya sekaligus membantah kabar bahwa Diesel akan bergabung dengan waralaba Avatar.

Pada tahun 2019, Diesel mengunjungi lokasi syuting sekuel Avatar kedua. Kemunculan aktor Fast & Furious ini mengindikasikan bahwa ia akan bergabung di salah satu dari tiga sekuel yang tersisa.

Baca Juga

"Mungkin favorit saya di antara seluruh pemeran dan terdekat di keluarga saya adalah Zoe Saldana. Karena itulah Avatar. Itu mengapa saya mau bergabung dengan Avatar atau salah satu alasannya," kata Diesel kepada Entertainment Weekly pada 2019 lalu.

Dalam wawancara selanjutnya dengan MTV, Diesel tampaknya mengonfirmasi keterlibatannya dalam salah satu sekuel Avatar di masa depan. "Saya suka James Cameron dan series-nya, dan saya pikir aman untuk mengatakan bahwa kami akan bekerja sama," kata Vin beberapa waktu lalu.

Namun, kini Landau telah mengklarifikasi bahwa aktor tersebut tidak pernah masuk dalam pembicaraan untuk bergabung dengan para pemeran Avatar. Dalam sebuah wawancara dengan Empire belum lama ini, Landau menganggap Vin hanya sebagai seorang penggemar waralaba.

"Suatu hari dia pernah datang dan mengunjungi lokasi syuting untuk melihat apa yang kami lakukan dan orang-orang salah paham akan hal itu," jelas Landau, seperti dilansir NME, Rabu (18/1/2023).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement