REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengaturan pola makan merupakan salah satu faktor penting dalam menunjang pengelolaan hipertensi. Ahli kesehatan merekomendasikan tiga trik pengaturan pola makan yang bisa membantu mengelola dan mencegah hipertensi.
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan masalah kesehatan yang dapat memicu beragam risiko masalah kesehatan serius bila tak dikelola. Diperkirakan ada sekitar 1,28 miliar orang berusia 30-79 tahun di dunia yang mengidap hipertensi.
Ironisnya, sekitar 46 persen orang dewasa dengan hipertensi tak menyadari kondisi mereka. Selain itu, hanya satu dari lima orang dewasa pengidap hipertensi yang berhasil mengontrol tekanan darah mereka.
"Satu-satunya cara untuk mendeteksi hipertensi adalah dengan meminta tenaga profesional melakukan pengukuran tekanan darah," jelas Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melalui laman resminya.
Pola makan atau diet yang tak sehat, seperti tinggi lemak jenuh dan lemak trans serta rendah sayur dan buah, merupakan salah satu faktor risiko hipertensi. Di sisi lain, diet yang sehat dan seimbang juga dapat menjadi kunci penting dalam mengontrol tekanan darah.
Dr Brian Fisher dari Evergreen Life memberikan tiga trik pengaturan pola makan sederhana yang bisa membantu mengelola atau mencegah tekanan darah tinggi. Berikut ini adalah ketiga trik tersebut, seperti dilansir Express, Senin (2/1/2023).
Perbanyak Sayur Hingga Ikan
Untuk mengelola tekanan darah, Dr Fisher merekomendasikan orang-orang untuk memperbanyak asupan kacang-kacangan, buah-buahan, biji-bijian, serta beragam jenis sayuran. Selain itu, penting juga untuk mengonsumsi ikan berlemak sebanyak 2-3 kali per pekan.
"Dan kurangi asupan karbohidrat rafinasi, seperti roti putih, pasta putih, dan nasi putih," ujar Dr Fisher.
Hindari Alkohol
Minuman beralkohol memiliki kandungan gula yang tinggi. Konsumsi minuman beralkohol secara berlebih bisa memicu terjadinya peningkatan berat badan serta tekanan darah. Peningkatan tekanan darah tampak semakin signifikan pada peminum alkohol berat.