Tarantino mengatakan sebetulnya dia tidak membenci film Marvel. Pria berusia 59 tahun tersebut hanya tidak menyukai keberadaan film-film superhero itu saat ini.
Padahal, sewaktu muda, Tarantino mengoleksi komik-komik Marvel seperti penggemar berat lainnya. Andaikan film-film itu rilis saat usianya masih 20 tahun, ia menyebut mungkin dia akan sangat gembira.
"Ada aspek bahwa jika film-film ini keluar ketika saya berusia 20-an, saya akan benar-benar bahagia dan sangat menyukainya. Maksud saya, sebab itu bukan satu-satunya film yang dibuat, ada banyak film lainnya. Saya hampir berusia 60 tahun, jadi saya tidak terlalu bersemangat tentang itu," ujar sutradara Pulp Fiction itu.
Lebih jauh, Tarantino menyesali kecenderungan penonton dan studio yang tampaknya hanya bersemangat dengan film-film superhero akhir-akhir ini. Ia menyesali tidak banyak ruang untuk mengeksplorasi tema film lainnya.
"Dan film-film adiwira itu adalah satu-satunya hal yang tampaknya membangkitkan kegembiraan di antara basis penggemar atau bahkan untuk studio yang membuatnya. Itulah yang membuat mereka bersemangat. Dan fakta bahwa mereka adalah representasi keseluruhan dari era film sekarang. Tidak banyak ruang untuk hal lain. Itu keprihatinan saya," ucap dia.