Jumat 18 Nov 2022 06:41 WIB

Kekurangan Vitamin D Bisa Percepat Penuaan Otak

Vitamin D juga dapat menurunkan pertumbuhan sel kanker.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Dwi Murdaningsih
Aktifitas berjemur bisa membantu tubuh mendapatkan vitamin D.
Foto: Thoudy Badai/Republika
Aktifitas berjemur bisa membantu tubuh mendapatkan vitamin D.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain penting bagi pemeliharaan kesehatan tulang, vitamin D juga berperan dalam proses penuaan otak. Menurut studi terbaru, defisiensi vitamin D bisa mempercepat terjadinya penuaan otak.

Studi terbaru ini melibatkan data MRI dan kadar vitamin D dari 1.865 orang pada populasi umum. Tim peneliti menggunakan regresi linier untuk menginvestigasi hubungan antara kadar vitamin D dan defisiensi vitamin D dengan usia otak, densitas total otak, serta volume hippocampal dan gray matter.

Baca Juga

"Defisiensi vitmain D berkaitan secara signifikan dengan peningkatan penuaan otak," ujar tim peneliti, seperti dilansir EatThis.

Tim peneliti juga menemukan bahwa kadar vitamin D berkaitan dengan densitas total dan volume gray matter otak. Akan tetapi, kadar vitamin D tak berkaitan dengan dengan volume hippocampal.

Selain bermanfaat dalam memelihara kesehatan otak, studi-studi laboratorum menunjukkan bahwa vitamin D dapat menurunkan pertumbuhan sel kanker. Beberapa manfaat lainnya adalah membantu mengontrol infeksi dan mengurangi peradangan menurut Harvard TH Chan.

Banyak organ dan jaringan tubuh yang juga memiliki reseptor untuk vitamin D. Ini menunjukkan bahwa cakupan peran vitamin D lebih dari sekedar untuk kesehatan tulang.

"Vitamin D juga berkaitan dengan aktivasi dan metabolisme enzim yang mempengaruhi fungsi neurotransmitter," ujar Dr Jagdish Khubchandani dari New Mexico State University yang tak terlibat dalam studi.

Selain vitamin D, vitamin B juga berperan penting dalam memelihara kesehatan otak. Menurut Cleveland Clinic, ragam vitamin B memainkan peran penting dalam menjaga kesehatan otak, seperti mencegah demensia dan meningkatkan produksi neurotransmitter.

"(Kekurangan vitamin B) akan membuat kita lebih berisiko terhadap penurunan kognitif, termasuk penurunan daya ingat dan penyakti neurodegeneratif seperti Alzheimer," lanjut Cleveland Clinic.

Beberapa studi juga menunjukkan bukti adanya keterlibatan vitmain B dalam proses penuaan otak. Namun, masih belum diketahui secara pasti mengenai jenis vitamin B yang dibutuhkan untuk memperlambat proses penuaan otak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement