Selasa 25 Oct 2022 22:34 WIB

Buah Kiwi Dapat Turunkan Hipertensi, Bagian Kulitnya Paling Bernutrisi

Studi oleh peneliti University of Oslo ungkap manfaat kiwi bagi penderita hipertensi.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Buah kiwi. Studi oleh peneliti dari University of Oslo, Norwegia mengungkap konsumsi buah kiwi dapat menurunkan tekanan darah sistolik hingga 10 mmHg dan diastolik sebesar 9 mmHg.
Foto: Flickr
Buah kiwi. Studi oleh peneliti dari University of Oslo, Norwegia mengungkap konsumsi buah kiwi dapat menurunkan tekanan darah sistolik hingga 10 mmHg dan diastolik sebesar 9 mmHg.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hipertensi terjadi ketika darah melewati vena dan arteri dengan kecepatan yang terlalu tinggi hingga memberikan tekanan yang tidak semestinya pada sistem kardiovaskular tubuh. Mengurangi tekanan adalah kunci untuk kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan.

Salah satu cara terbaik untuk menurunkan tekanan darah tinggi adalah dengan melakukan perubahan pola makan. Ada beberapa buah yang memiliki lebih banyak khasiat daripada yang lainnya, seperti yang ditunjukkan oleh penelitian yang diterbitkan pada awal hingga pertengahan 2010-an.

Baca Juga

Studi pertama diterbitkan pada 2013 oleh sekelompok peneliti dari University of Oslo di Norwegia mengenai dampak buah pada tekanan darah perokok. Dalam kesimpulannya, mereka menulis bahwa buah kiwi berkhasiat menurunkan tekanan darah tinggi.

Peneliti menyimpulkan bahwa modifikasi gaya hidup juga ditekankan untuk mengurangi faktor risiko penyakit kardiovaskular seperti tekanan darah tinggi. Buah dan sayuran dapat memodifikasi faktor risiko tersebut.

"Pada kelompok peserta yang mengonsumsi buah kiwi telah diamati bahwa kiwi memberikan penurunan 10 mmHg pada tekanan darah sistolik dan 9 mmHg pada tekanan darah diastolik," kata para peneliti, dikutip laman Express, Selasa (25/10/2022).

Tekanan darah normal berkisar antara 90/60mmHg hingga 120/80mmHg. Buah kiwi diyakni dapat membantu orang mencapainya, menurut studi pertama dan kedua dari tahun 2010-an tersebut.

Studi kedua dilakukan dua tahun kemudian pada 2015 dan juga dilakukan oleh University of Oslo. Kali ini, studi menyasar orang dengan tekanan darah sedikit meningkat. Sama dengan studi pertama, mereka juga melaporkan bahwa buah kiwi menurunkan tekanan darah.

"Di antara lelaki dan perempuan dengan tekanan darah yang cukup tinggi, asupan tiga buah kiwi dikaitkan dengan tekanan darah sistolik dan diastolik 24 jam yang lebih rendah dibandingkan dengan asupan satu apel per hari. Efeknya dapat diatur oleh mekanisme selain peningkatan fungsi endotel," tulis penelitian itu.

Meski bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah tinggi, daging buah kiwi bukan satu-satunya bagian yang memiliki manfaat kesehatan. Kulitnya juga dianggap memberikan beberapa manfaat kesehatan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement