Kendati demikian, proses pembentukan asam oksalat berbeda-beda pada setiap manusia. Prosesnya bergantung pada produksi enzim dalam tubuh dan tingkat metabolisme.
Ketika produksi enzim dan aktivitasnya banyak, maka akan mempermudah terbentuknya matabolit. Namun, jika produksi enzim sedikit dan tingkat metabolisme rendah, makametabolit EG dan DEG tidak terbentuk dan lebih aman dari potensi gagal ginjal akut.
Prof Zullies pun mengimbau masyarakat untuk tidak perlu panik. Ia menganjurkan untuk senantiasa mengikuti informasi terbaru dari Kementerian Kesehatan dan Badan Pengawas Obat dan Makanan terkait perkembangan obat yang mengandung EG dan DEG di atas ambang batas.
"Untuk sementara kita ikut saja apa yang diinformasikan pemerintah apa saja yang boleh, kalau belum ya ditahan dulu karena banyak alternatif," tutur dia.