Senin 24 Oct 2022 22:35 WIB

Jumlah Dosis Vaksin yang Sudah Didapat Bisa Pengaruhi Gejala Covid-19 yang Muncul

Gejala Covid-19 berbeda antara penerima dosis vaksin 1, 2, maupun booster.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Vaksin Covid-19 (ilustrasi). Jumlah dosis vaksin yang diterima seseorang menentukan gejala yang dirasakannya andaikan terinfeksi SARS-CoV-2//
Foto:

Para ahli pun telah memperingatkan risiko terjadinya "twindemic" di sebagian negara di belahan dunia yang mengalami musim dingin. Istilah tersebut merujuk pada kondisi di mana dua virus mewabah secara bersamaan, yakni virus yang menyebabkan flu dan Covid-19.

Jika itu terjadi, akan semakin sulit untuk mengetahui apakah seseorang terserang pilek akibat flu atau Covid-19. Kombinasi keduanya paling mengancam bagi orang yang berusia di atas 60 tahun, ibu hamil, dan pasien immunocompromised alias yang sistem imunnya lemah.

photo
Gejala Covid-19 pada orang yang sudah divaksinasi. - (Republika)

Kelompok rentan tersebut terus didorong untuk menambah pertahanan terhadap corona dengan vaksin booster. Pasalnya, vaksin bisa memberikan perlindungan terhadap tingkat penyakit yang parah. Beberapa varian corona pun lebih baik daripada yang lain dalam menghindari antibodi.

Masyarakat awam yang kondisi tubuhnya sedang tidak sehat pun diminta meningkatkan kesadaran untuk menghindari kontak dengan lansia dan kelompok rentan. Terlebih, jika sudah jelas memiliki gejala Covid-19 atau infeksi pernapasan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement