REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kini bisnis di bidang kecantikan semakin meningkat dari tahun ke tahun. Menurut sumber yang ditulis oleh Nielsen and Euromonitor, grafik peminat produk kecantikan meningkat secara signifikan sejak 2017 lalu mencapai 11,99 persen dengan jumlah Rp 19 triliun.
Sementara pada 2021 lalu, perkembangan industri kecantikan terus meningkat hingga 6,46 persen. Sehingga industri kecantikan diprediksi akan terus meningkat seiring dengan adanya tren produk-produk kecantikan terbaru.
Hal ini disambut manis oleh PT Multi Prestasi Mas (MPM) selaku produsen kecantikan atau perusahaan yang bergerak di bidang jasa maklon, mereka membuka peluang usaha bagi UMKM untuk terjun di bisnis kecantikan dengan modal yang rendah mulai dari Rp 30 jutaan dan berbagai macam kemudahan proses maklon.
PT Multi Prestasi Mas atau yang dikenal dengan MPM Beauty mengklaim bahwa untuk membuat sebuah brand kecantikan tidaklah sulit, MPM beauty siap membantu dalam proses produksi, perizinan legalitas seperti BPOM dan halal, atau perizinan hak paten (HKI).
Pada 25-27 Agustus 2022 lalu, Industri kecantikan sempat diramaikan dengan adanya pameran Internasional Indo Beauty yang digelar di Hall C1-C2 JI-Expo Kemayoran, Jakarta Pusat. Berbagai brand-brand ternama ikut berpartisipasi pada acara tersebut.
MPM Beauty sempat menjadi sorotan di dalam acara event tersebut, dengan Booth terdepan, terbesar, dan termewah dilengkapi dengan berbagai produk menarik dan innovatif MPM Beauty juga memberikan berbagai macam promo menarik lainnya.
“Tidak hanya dari Jakarta, MPM Beauty juga di datangi oleh pengunjung-pengunjung dari luar pulau seperti aceh, medan, kalimantan, dan bahkan luar indonesia," kata Raphael Michael selaku Chief Executive Officer PT Multi Prestasi Mas dalam rilisnya, Selasa (25/9/2022).
Sofyan Hadi, Head Marketing PT Multi Prestasi Mas mengatakan, pada pameran kali ini, pihaknya menyajikan pilihan produk-produk yang terbaik disertai dengan promo-promo yang menarik.
"Hal ini kami lakukan untuk mendukung dan membuka jalan untuk para pebisnis UMKM yang ingin berbisnis di bidang kecantikan,” ujar Sofyan.
Raphael mengatakan, saat ini MPM Beauty sedang mempersiapkan launching produk terbaru berupa eye product dan collagent drinks. Raphael mengatakan hal ini dilakukan karena banyaknya jumlah permintaan customer dan minimnya produsen kecantikan yang bisa memproduksi produk tersebut, menjadikan peluang besar bagi MPM Beauty dalam meningkatkan pelayanan dan kepuasan customer.
“Bagi pebisnis UMKM tidak perlu takut untuk berbisnis produk kecantikan karena peluang berbisnis produk kecantikan di Indonesia masih sangat luas sekali," kata dia.