Selasa 06 Sep 2022 04:10 WIB

Bakar Lemak Perut, Perlu Berapa Banyak Protein Setiap Kali Makan?

Obesitas visceral terjadi ketika lemak berlebih menumpuk di tubuh.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Mengukur lingkar pinggang (ilustrasi). Menurut panduan dari Kementerian Kesehatan RI, batas aman lingkar perut untuk pria adalah 90 cm dan untuk wanita 80 cm.
Foto:

Rekomendasi makanan

Selain mengonsumsi protein setiap kali makan besar, Campbell memiliki beberapa rekomendasi makanan lain untuk mencegah lemak visceral berlebih. Berikut ini adalah rekomendasi makanan-makanan tersebut:

1. Wortel, brokoli, kembang kol, seledri, zukini, ubi, labu

2. Buah rendah gula seperti buah beri, apel, pir, ceri, lemon, jeruk nipis

3. Makanan tinggi serat seperti lentil, buncis, kacang-kacangan

4. Gandum utuh dalam jumlah secukupnya, seperti pasta, mi soba, bihun, nasi, quinoa, barley, dan buckwheat

5. Susu, keju, yoghurt, santan, susu almond

6. Minyak zaitun

7. Asam lemak omega 3

8. Makanan tinggi antioksidan

9. Menggunakan cuka apel cider sebagai dressing

Untuk menu sarapan, Campbell juga merekomendasikan untuk mengurangi konsumsi terlalu banyak karbohidrat. Hal ini bisa dilakukan dengan cara mengganti menu sarapan dari oat atau granola menjadi makanan tinggi protein, misalnya dua buah telur rebus, salmon asap, atau shake protein.

"Ini akan membantu meningkatkan metabolisme Anda sejak memulai hari," jelas Campbell.

Mengukur lemak visceral

Sulit untuk mengetahui ada berapa banyak lemak visceral di dalam perut tanpa tes pencitraan. Namun, pengukuran lingkar pinggang dapat memberikan gambaran secara umum mengenai kondisi lemak visceral di dalam perut.

Untuk wanita Asia, lingkar pinggang sebaiknya tak melebihi 80 cm. Sedangkan untuk pria Asia, lingkar pinggang sebaiknya tak melebihi 90 cm.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement