Laporan awal mengklaim pemutaran tes Batgirl adalah bencana. Namun, Smith tidak percaya rumor itu.
"Mereka mengatakan Batgirl terlihat terlalu receh karena itu adalah film senilai 90 juta dolar AS. Jika itu terlihat sedikit lebih baik daripada episode Arrow lalu mengapa kita tidak bisa menontonnya?" kata Smith.
CEO Warner Bros Discovery, David Zaslav mengatakan bahwa The Flash masih dijadwalkan untuk rilis teater. Bintang film tersebut, Ezra Miller, telah menjadi pusat berbagai kontroversi dalam beberapa bulan terakhir mengenai dugaan perilaku kasar.
Tuduhan ini termasuk mencekik seorang perempuan Islandia di sebuah bar dan melecehkan perempuan lain di rumahnya di Berlin, Jerman. Selain itu, Miller telah ditangkap dua kali di Hawaii tahun ini, satu kali karena perilaku tidak tertib dan pelecehan dan satu kali lagi karena penyerangan tingkat dua.
"Itu hal yang membingungkan. Saya tidak peduli seberapa buruk film Batgirl tidak ada seorang pun di film itu yang bermasalah atau memiliki sesuatu dalam kehidupan nyata. Dalam film The Flash, kita semua tahu ada masalah besar. Flash adalah "Reverse-Flash" dalam kehidupan nyata," ujar Smith.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
