Jumat 29 Jul 2022 05:05 WIB

Kena Omicron BA.5, Gejala Khas Ini Bakal Terasa Saat Tidur Malam

Gejala Covid-19 kini berbeda karena virusnya juga telah berubah.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Tidur (ilustrasi). Berkeringat begitu banyak sampai pakaian tidur dan kasur basah jadi gejala khas Covid-19 akibat infeksi subvarian omicron ba.5.
Foto:

Lantaran tes Covid-19 tidak ada lagi, masuk akal jika jumlah orang yang dites positif telah menurun. Terlepas dari itu, jumlah pasien yang dirawat atau meninggal di rumah sakit adalah representasi yang jauh lebih akurat tentang bagaimana Inggris menangani virus.

 

photo
Penyebaran omicron BA.4 dan BA.5. - (Republika)

Pada 22 Juli 2022, jumlah orang yang dirawat di rumah sakit telah menurun lebih dari 35 persen dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Faktanya, jumlah pasien yang meninggal di rumah sakit telah meningkat sebesar 11,3 persen.

NHS mencantumkan kemungkinan gejala Covid-19 antara lain suhu tinggi atau menggigil, batuk baru yang terus menerus, kehilangan atau perubahan pada indra penciuman atau pengecap, sesak napas, kelelahan, tubuh terasa nyeri, sakit kepala, sakit tenggorokan, hidung tersumbat dan berair, kehilangan selera makan, dan diare.

"Jika Anda mengalami gejala Covid-19 dan memiliki suhu tubuh tinggi, disarankan agar tetap tinggal di rumah dan menghindari kontak dengan siapapun yang berisiko lebih tinggi sakit parah akibat Covid-19," kata NHS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement