Jumat 15 Jul 2022 04:30 WIB

Bisakah Anak dengan Cerebral Palsy Hidup Mandiri? Ini Penjelasan Ahli Neurologi

Cerebral palsy memengaruhi otot, gerak, dan koordinasi tubuh.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Sejumlah anak-anak penyandang cerebral palsy beserta orang tua dan aktivis berjalan mengikuti kegiatan peringatan hari Cerebral Palsy di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad (13/10/2019). Anak cerebral palsy sebagian ada yang bisa hidup mandiri.
Foto:

Dr Setyo juga kembali mengingatkan bahwa anak cerebral palsy tidak bisa disembuhkan. Namun, saat ini, teknologi alat bantunya semakin berkembang, seperti kursi roda otomatis dan ketersediaan alat bantu komunikasi yang memungkinkan bisa mengetik dengan beberapa jari atau cukup dengan suara.

"Dan tentunya membutuhkan kesabaran yang luar biasa ya melakukan intervensi kepada anak dengan cerebral palsy," kata Dr Setyo.

Lalu, apakah penyandang cerebral palsy bisa menikah? Dr Setyo menjelaskan bahwa individu dengan cerebral palsy memiliki keterbatasan motorik, sehingga kalaupun bisa menikah, asumsinya dia termasuk pada klasifikasi cerebral palsy ringan.

"Kalau grade 1 dan 2 mungkin bisa menikah, bisa hidup seperti yang lain, meski harus dengan bantuan alat bantu. Jadi bisa nikah atau tidak kembali tergantung grade-nya,” kata dia.

Baca juga : Psikolog: Mengatasi Kekerasan Seksual tidak Bisa Hanya dari Sisi Pelaku Saja

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement