Rabu 15 Jun 2022 17:38 WIB

ITAGI: DBD Banyak Serang Anak Kecil dan Remaja, Kenali 3 Fase Penyakitnya

DBD paling banyak menyerang anak di bawah usia sembilan tahun.

Petugas melakukan pengasapan (fogging) untuk memberantas nyamuk Aedes Aegypti penyebab demam berdarah dengue di permukiman warga di kawasan Puri Mutiara Raya, Cilandak Barat, Jakarta, Selasa (22/2/2022). Kasus demam berdarah dengue (DBD) paling sering terjadi pada usia anak dan remaja.
Foto:

Tiga fase

Prof Sri memaparkan terdapat tiga fase jika seseorang terserang virus dengue, yakni fase demam, kritis, dan penyembuhan. Ia mengatakan pada fase demam, seseorang akan mengalami demam tinggi secara tiba-tiba satu sampai tiga hari disertai gejala lain seperti mual dan muntah.

"Kalau kita tidak atasi maka dapat masuk ke dalam fase kritis," ujar Prof Sri.

Pada fase kritis, menurut Prof  Sri, menyebabkan seseorang mengalami kebocoran pada plasma, tekanan darah turun sehingga menyebabkan shock. Penderita juga dapat mengalami penggumpalan cairan di rongga perut dan pendarahan.

"Jadi fase kritis ini kalau bisa jangan sampai terjadi, jadi kita putuskan fase demam, jangan sampai fase kritis," tuturnya.

Pada fase penyembuhan, Prof Sri menjelaskan, pasien sudah mulai sadar. Denyut jantung pasien membaik dan virus sudah mulai menghilang.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement