Sabtu 11 Jun 2022 00:40 WIB

Free Birth: Seorang Ibu Jadi Viral Gara-Gara Pilih Melahirkan di Laut

Free birth dinilai sebagai tindakan berisiko bagi ibu melahirkan dan bayinya.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Ibu hamil  (Ilustrasi). Meski popularitasnya meningkat, free birth tetap termasuk tindakan berisiko yang tak sepatutnya dilakukan para ibu ketika melahirkan.
Foto:

Teen mengerti bila sebagian orang mungkin memiliki pengalaman traumatis di fasilitas layanan kesehatan. Akan tetapi, hal tersebut seharusnya tidak menjadi alasan untuk memilih free birth dan mengabaikan berbagai risiko kesehatan yang mungkin akan dihadapi calon ibu dan bayinya.

"Saya menyarankan calon orang tua untuk menemukan penyedia layanan kesehatan lain yang mau mendengarkan mereka dan bisa dipercaya," kata Teen.

Bila tak ingin melakukan persalinan di rumah sakit, Teen mengatakan masih ada opsi lain yang jauh lebih aman. Salah satunya adalah melakukan persalinan di rumah dengan pendampingan dan pengawasan dari bidan.

"Saya berharap calon orang tua bisa mengambil sisi baik dari media sosial, tetapi juga membangun kepercayaan dan hubungan yang terbuka dengan penyedia layanan kesehatan medis. Itulah hal yang dibutuhkan untuk melakukan persalinan yang aman bagi orang tua dan bayi," jelas Teen.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement