REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kondisi yang ditandai dengan kelopak mata terkulai dikenal sebagai ptosis. Meskipun ptosis mungkin tidak mengisyaratkan masalah kesehatan mendasar yang serius dan dapat diselesaikan seiring waktu, namun penting untuk berkonsultasi dengan dokter demi menghindari prognosis yang tidak diinginkan.
Seperti dilansir dari Times Now News, Ahad (8/5/2022) berikut lima penyebab terjadinya kelopak mata terkulai atau turun.
1. Cedera mata
Cedera mata dapat menyebabkan kelopak mata terkulai yang disebabkan oleh pembengkakan. Hal ini dapat diobati dengan kompres dengan es atau diolesi salep.
2. Tumor otak
Pertumbuhan sel yang tidak normal di otak dapat menyebabkan tumor otak. Jika kelopak mata Anda turun diikuti oleh sakit kepala terus-menerus, vertigo, masalah penglihatan, dan lainnya maka itu bisa menjadi tanda tumor otak.
3. Masalah otot
Masalah terkait otot dapat menyebabkan otot melemah dari waktu ke waktu, membuat mereka rentan terhadap gerakan yang tidak disengaja seperti kelopak mata terkulai.
4. Sindrom horner
Sindrom ini juga dikenal sebagai kelumpuhan okulosimpatik, sindrom horner dapat menyebabkan jalur saraf yang terhambat di kedua sisi otak yang mengakibatkan koordinasi wajah-mata yang buruk. Ini juga bisa menyebabkan kelopak mata terkulai.
5. Kondisi neurologis
Beberapa kondisi neurologis dapat menyebabkan kerusakan saraf yang dapat menyebabkan gerakan kelopak mata yang tidak disengaja. Ini juga dapat menyebabkan mereka terkulai.