Selasa 22 Mar 2022 06:20 WIB

Rekaman Rahasia Ungkap Steven Seagal Pernah Kerja untuk CIA

Steven Seagal yang kini tinggal di Rusia tetap memegang kewarganegaraan AS.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) bertemu dengan aktor AS Steven Seagal (kanan) di Kremlin di Moskow, Rusia, 25 November 2016. Seagal yang mengaku pernah bekerja untuk CIA kini tinggal di Rusia.
Foto:

Rekaman wawancara tersebut dibuat pada November 1988 untuk Gallery Magazine. Sebagian wawancara tersebut telah dipublikasikan pada 2017 oleh Daily Mail, menyusul adanya tuduhan bahwa Seagal melakukan pelecehan seksual terhadap aktris Rae Dawn Chong dan jurnalis Lisa Guerrero.

Seagal juga dikenal sebagai pendukung Presiden Rusia Vladimir Putin. Dia pernah menyebut Putin sebagai salah pemimpin terbaik di dunia yang masih hidup pada 2014.

Dukungan Seagal terhadap Putin ini memicu kontroversi di antara warga Amerika Serikat. Tak sedikit yang menilai pernyataan Seagal tersebut sebagai pengkhianatan terhadap Amerika Serikat.

Pada 2016, Seagal juga dianugerahi kewarganegaraan Rusia sambil tetap mempertahankan kewarganegaraan Amerikanya. Sejak saat itu pula, aktor Hard to Kill itu berpindah ke Moscow.

Selanjutnya, pada Mei 2018, Seagal diangkat menjadi utusan khusus Rusia untuk AS. Sekitar tiga tahun kemudian, Mei 2021, Seagal secara resmi bergabung dengan partai pro Kremlin Rusia.

Ketika Rusia merencanakan serangan ke Ukraina, Seagal dikabarkan telah menyelesakkan penjualan peternakannya di AS. Peternakan yang berlokasi di California Utara tersebut sudah dimiliki oleh aktor kelahiran 10 April 1952 itu selama hampir 20 tahun.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement