REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Greenlight termasuk diantara jenama fashion lokal yang digandeng oleh GEKRAFS untuk ikut memamerkan koleksinya di panggung runway Paris Fashion Show at Paris Fashion Week 2022. Berkolaborasi dengan Danjyo Hiyoji, keduanya siap merepresentasikan Indonesia dalam koleksi busananya.
Brand ambassador Greenlight, Ariel Noah, menjelaskan bahwa kesempatan ini bukan hanya sekadar pencapaian bagi brand namun juga Indonesia. Bagi Ariel, ini membuktikan bahwa produk fashion Indonesia sudah bisa mendunia.
“Bagi saya momen ini tuh bikin bahagia banget. Karena pastinya jadi ajang buat kita untuk kasih liat ke orang luar bahwa produk yang dibikin di Indonesia juga berkualitas,” kata Ariel dalam konferensi pers GEKRAFS di Miss Mendes, Mega Kuningan Jakarta, Jumat (18/2/2022).
Ia kemudian berbicara tentang bagaimana pandemi tidak menghalangi proses kreativitas anak muda. Karena baginya, pandemi malah mendorong pertumbuhan budaya baru.
“Menurut saya saat ini ada banyak budaya baru yang bermunculan gitu ya. Entah itu dari bidang musik dan terutama fashion. Itu semua perlu kita pelihara dan kembangin,” kata Ariel.
Ketua Umum GEKRAFS, Kawendra Lukistian, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bagian dari program GEKRAFS untuk membangkitkan ekonomi kreatif di bidang fashion. Adapun kesepuluh jenama fashion yang bakal unjuk karya adalah SCARLETT x IKYK, Greenlight x Danjyo Hiyoji, 3 Second x Ican Harem, La sebelle x Em En Hair Design, Brand no brand, Yanti Adeni × Ayam Geprek Bensu, Shademulsk, Shade Signature, Deskranasda Banjar Baru, Chayra by Tika Ramlan. Mereka akan merepresentasikan Indonesia dari beragam perspektif seperti dari kesenian, budaya, sosial, arsitektur dan makanan.
Paris Fashion Show sendiri merupakan off schedule dari Paris Fashion Week karena acara on schedule-nya didedikasikan untuk brand lokal Paris. Sementara jenama di luar Paris, seperti halnya Indonesia, wajib membuat pagelaran sendiri dengan standar yang berlaku di Paris Fashion Week.