REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika sulit mengelola emosi, orang bisa terlibat pertengkaran bahkan dengan orang yang sangat dicintai dan dihormati. Pertengkaran dapat menyebabkan konflik emosional maupun psikologis yang pada akhirnya bisa menyebabkan tegangnya hubungan dan melukai perasaan.
Untuk menghentikan situasi menjadi lebih buruk, seseorang dapat memilih beberapa tindakan pemulihan setelah pertengkaran. Garima Juneja selaku psikolog dan pendiri Lightroom Therapy & Counselling, menyarankan untuk melakukan hal-hal berikut demi menenangkan pikiran, seperti dilansir Indian Express, Kamis (18/11).
1. Buat jarak dari situasi
Tepat setelah bertengkar, kita semua mengalami perasaan emosi yang meningkat. Hal itu dapat mengaburkan pemahaman tentang situasi yang sebenarnya.
Apalagi, orang cenderung mengambil langkah memperburuk situasi yang sudah rusak. Alih-alih menambah kekacauan, coba tenangkan hati dan pikiran dengan menjauhkan diri dari ponsel atau lakukan aktivitas fisik.
Coba berlari, jalan-jalan, atau pergi ke gym. Latihan intensitas tinggi dapat membantu menenangkan pikiran.
2. Alihkan perhatian dengan musik/meditasi
Distraksi bisa berguna dalam situasi ini. Setelah berjalan-jalan atau berolahraga, tingkatkan waktu respons dengan melakukan apa pun yang disukai.
Fokus dengan duduk tenang dan membiarkan pikiran berlalu. Musik bisa jadi pengangkat suasana hati. Menonton film, membaca, atau melukis juga dapat menjadi penghilang stres yang hebat.